RIAU24.COM - PELALAWAN - Warga Pangkalan Kerinci Kabupaten Pelalawan resah dengan ulah mobil tronton dan mobil besar yang melintas dengan kencang di Jalan Lintas Timur dalam kota.
Mobil-mobil bertonase puluhan ton ini, melintas Lintas Timur dengan berbagai bentuk dan muatan. Mulai mobil balak, pengangkat CPO, dan mobil tronton pengangkat barang-barang lainnya.
"Yang kita khawatirkan itu, mereka melaju kencang dalam kota Pangkalan Kerinci. Bahkan banyak yang saling kejar dalam kota," kata Izoel, warga Pangkalan Kerinci kepada Riau24.com, Rabu (6/2/2019).
BACA JUGA : Dendam, Istri di Pelalawan Gorok Leher Suami Ketika Tidur
Karena melaju kencang dalam kota yang ramai, maka tak jarang terjadi kecelakaan. Bahkan sampai merenggut nyawa warga.
"Karenanya kita minta aparat terkait untuk menertibkannya. Jika ada mobil besar ini yang kencang, misalnya di atas 40 KM per jam, ya tindak saja," harapnya.
BACA JUGA : LPC RAPP Raih Juara dalam Kompetisi Cepat Tepat K3 Provinsi Riau
Sejauh ini katanya, belum ada ketetapan pasti dari aparat terkait untuk batas maksimum kendaraan besar ini dalam kota Pangkalan Kerinci. Rambu-rambu dan imbauannya saja belum ada.
"Kalau di kota-kota lain, mobil-mobil besar kencang kayak di Kerinci ini sudah dilempari oleh warga," imbuh lelaki yang aktif berorganisasi ini.(***)
R24/phi