Menu

Sambut Nuzulul Quran, Pemuda Siak Gelar Festival Meriam Buluh III

Lina 23 May 2019, 17:04
Festival Meriam Buluh III
Festival Meriam Buluh III

RIAU24.COM -  SIAK - Meriam buluh merupakan permainan rakyat Melayu daerah Riau, konon di zaman dahulu, kemeriahan bulan suci Ramadhan diwarnai dengan dentuman meriam yang dibuat dari buluh atau bambu.

Baik kalangan muda dan anak-anak, melepaskan suara ledakan dari meriam handalannya, saling melawan kerasnya bunyi ledakan dengan rekan bermainnya yang ada di rumahnya masing-masing. Ada juga kalangayang memandikan meriam buluh ini saat jelang berbuka, serta jelang jam sahur.

Untuk membangkitkan kembali semangat permainan rakyat yang hampir ditelan bumi ini, pemuda Siak berinisiatif menggelar festival Meriam Buluh. Tahun ini merupakan kali ke tiga Festival digelar. Jika tidak ada aral melintas, festival akan di gelar pada bertepatan malam 27 Ramadhan Rabu 01 Juni 2019.

"Insya Allah pada malam 27 Puasa nanti Festival Meriam Buluh III kita gelar di Tepian Bandar Sungai Jantan," terang Ketua Panitia Anggi, Kamis (23/05/2019)

Bandar tepian Sungai Jantan diambil sebagai lokasi Festival, selain mengambil keindahan dan kenyamanan suwasana tepian sungai Siak itu, panitia juga ingin mengingatkan akan sejarah tepian sungai yang kini jadi opjek wisata atau rekreasi itu kepada masyarakat, khususnya kaula muda.

"Niatan kami menggelar festival Meriam Buluh III ini tidak lain untuk mengangkat kembali permainan rakyat, supayo anak-anak mudo sekarang ni tau permainan rakyat. Dahulu, di bulan puasa, setiap malam anak remaja sampai orang tua memainkan Meriam Buluh, sekarang kita lihat tradisi itu mulai hilang," terang Anggi.

Halaman: 12Lihat Semua