Tak ayal, aksi simpatik itu langsung diganjar tepuk tangan meriah dan sorakan dukungan dari para penonton. Bahkan salah satu tim dari Shabab al Ordon berlari ke tempat kejadian dari kajauhan untuk membantu lawannya memperbaiki jilbab.

Rekaman itu menuai pujian dari netizen. Kebanyakan mengaku takjub, melihat betapa tingginya solidaritas di antara pemain sepakbola wanita tersebut.

"Dia mengenakan Jilbab dan para lawan meringkuk untuk memastikan rambutnya tidak terlihat. Ini adalah hal paling baik yang akan Anda lihat hari ini," tulis @ItsSlyGuy.

Dalam laga itu, Shabab al Ordon Club, klub yang berbasis di Yordania, memenangkan turnamen pada akhirnya dan mendapatkan gelar juara regional Asia Barat.  ***