Menu

Jadi Inspirasi, 4 Insinyur Ini Gunakan Energi Surya Untuk Menghadirkan Listrik ke Desa Pengungsi di India

Devi 2 Mar 2021, 14:32
Foto : Indiatimes
Foto : Indiatimes

RIAU24.COM -  Setelah perang tahun 1962 antara India dan Cina berakhir, 30 keluarga Tibet bermigrasi ke India dan menetap di sebuah desa bernama Dungti. Ini menjadi salah satu desa Pengungsi Tibet pertama dan terletak sangat dekat dengan LAC.

Percaya atau tidak, sejak tahun 1962 desa ini hidup dalam kegelapan karena tidak ada listrik.

Tapi itu berubah tahun ini.

Pada 4 Februari 2021, tim yang terdiri dari empat insinyur Ladakhi yang bekerja dengan Ekspedisi Himalaya Global menyalakannya menggunakan energi matahari, seperti dilansir dari The Better India. Untuk pertama kalinya dalam hampir enam dekade, desa tersebut mengalami keajaiban dengan kehadiran listrik.

Untuk mencapai desa tersebut tidaklah mudah. Harus melalui 7 jam lewat jalan darat dari Leh. Setelah melewati Nyoma, Anda harus melintasi jembatan Loma dan belok kiri melalui jalan tak beraspal ke Dungti dan Demchock.

“Dalam delapan tahun terakhir, kami telah melistriki sekitar 100 desa di Ladakh dengan listrik DC berbasis surya. Namun kami menyadari bahwa tidak ada satu proyek pun yang dilakukan di desa TR. Dulu, kami pernah melintasi Dungti dalam perjalanan ke Demchok. Kami mengetahui keberadaannya tetapi tidak yakin apakah desa tersebut memiliki listrik atau tidak. Sebelum proyek, kami melakukan survei di desa tersebut dan menemukan bahwa desa itu berada dalam kegelapan selama hampir 60 tahun, ”kata insinyur utama Shakir Hussain.

Halaman: 12Lihat Semua