"Jika kondisi ini dapat dipenuhi, kami berpikir untuk mengambil alih pengelolaan bandara Kabul. Akan ada kesulitan keuangan dan administrasi yang serius ... (Amerika Serikat) akan memberikan dukungan yang diperlukan ke Turki dalam hal ini juga," tambah Erdogan, setelah menghadiri sholat subuh di hari Raya Idul Adha.

Taliban menyebut rencana Turki itu tercela. Sedangkan Ankara bersikeras bahwa bandara harus tetap terbuka untuk mempertahankan misi diplomatik di sana.