Menu

Buka Praktek Aborsi Untuk Pelacur, Dokter Ini Dihukum Gantung

Amerita 2 Sep 2021, 14:14
Sumber foto: Perpustakaan Universitas McGill
Sumber foto: Perpustakaan Universitas McGill

RIAU24.COM - Lahir di Skotlandia pada 1850, Thomas Neill Cream meninggalkan Glasgow saat masih anak-anak dan pindah ke Quebec. Setelah magang di industri pembuat kapal, Cream berubah aliran menjadi mahasiswa kedokteran di Universitas McGill di Montreal.

Di awal karirnya, ia menghamili seorang wanita. Cream lantas melakukan aborsi yang membuat wanita itu sakit. Ayah wanita itu memaksa Cream untuk menikahi anaknya.

zxc1
Tidak tertarik dengan kehidupan pernikahan, Cream meninggalkan Kanada dan pindah ke London, dia mengabaikan janjinya untuk menikahi gadis itu.

Ketika Cream kembali ke Kanada, ia mendirikan sebuah klinik di Ontario dan melakukan aborsi ilegal. Kate Gardner adalah salah satu pasien Thomas Neill Cream. Pada tahun 1879, polisi menemukan tubuhnya di belakang gedung Cream. Sebotol kloroform terletak di sebelahnya.

Cream mengakui bahwa Kate memang berkonsultasi dengannya, namun membantah memberinya kloroform. Hakim menyatakan bahwa Kate meninggal karena efek kloroform. Mereka lantas menjatuhkan vonis bersalah pada Cream.

Sambungan berita: zxc2
Halaman: 12Lihat Semua