Menu

Soal Pelecehan Istri Ferdy Sambo, Komnas HAM: Bharada E Hanya Mendengar Teriakan

Amastya 4 Aug 2022, 09:37
Ketua Komnas HAM, Ahmad Taufan Damanik sebut tidak ada saksi yang melihat dugaan pelecehan yang diterima oleh istri Ferdy Sambo /jayakartanews.com
Ketua Komnas HAM, Ahmad Taufan Damanik sebut tidak ada saksi yang melihat dugaan pelecehan yang diterima oleh istri Ferdy Sambo /jayakartanews.com

RIAU24.COM - Kasus baku tembak antara Brigadir J dan Bharada E masih menciptakan teka-teki dan menjadi perbincangan publik. Pasalnya kronologi yang awalnya diceritakan oleh istri dari Ferdy Sambo masih mengandung hal-hal yang diduga tidak lengkap.

Perihal dugaan pelecehan yang dilakukan Brigadir J kepada istri Ferdy Sambo masih menjadi perbincangan mengenai kebenaran yang terjadi pada saat peristiwa itu berlangsung.

Hal ini disampaikan oleh Ahmad Taufan Damanik selaku Ketua Komnas HAM yang mengungkapkan tidak ada saksi soal pelecehan seksual atau ancaman pelecehan yang dialami Putri Candrawathi, istri mantan Kadiv Propam Ferdy Irjen Sambo.

Diketahui, dari tujuh ajudan dan asisten rumah tangga yang telah diperiksa polisi, terdapat hanya dua orang yang mendengar teriakan dari istri Ferdy Sambo, tapi tidak melihatnya.

Kedua orang tersebut yakni Bripka Ricky dan Bharada E.

"Dugaan pelecehan misalnya. Itu kan Ricky dan Bharada E tidak menyaksikan. Dia hanya mendengar teriakan dari ibu itu. Tidak tau kenapa teriakan terjadi. Berarti saksi hidup yang ada tinggal Ibu Putri," kata Taufan di kantor Komnas HAM, Selasa (2/8/2022) dikutip sindonews.

Halaman: 12Lihat Semua