Menu

Tewas Untuk Rusia: Putri Sekutu Putin Dipuji Sebagai Orang yang Mati Martir

Devi 24 Aug 2022, 09:43
Bunga dan lilin ditempatkan di sebelah potret Darya Dugina, yang tewas dalam serangan bom mobil, di Moskow, Rusia [File: Maxim Shemetov/Reuters]
Bunga dan lilin ditempatkan di sebelah potret Darya Dugina, yang tewas dalam serangan bom mobil, di Moskow, Rusia [File: Maxim Shemetov/Reuters]

“Saya berharap penyidikan cepat selesai dan sesuai dengan hasil penyidikan ini tentunya tidak ada ampun bagi penyelenggara, yang menugaskan, dan para pelaku,” katanya kepada wartawan.

Sekretaris Dewan Keamanan dan Pertahanan Nasional Ukraina Oleksiy Danilov menegaskan kembali penolakan itu Senin malam, dengan mengatakan bahwa "layanan khusus kami tidak ada hubungannya dengan itu".

Presiden Rusia Putin menyatakan belasungkawa kepada Dugin dan istrinya dalam sebuah surat, mengecam aksi pembunuhan tersebut sebagai tindakan yang "kejam dan berbahaya."

Putin juga mengatakan bahwa Dugina "dengan jujur ​​melayani orang-orang dan Tanah Air, membuktikan apa artinya menjadi patriot Rusia dengan perbuatannya". 

Dia secara anumerta dianugerahi Dugina Ordo Keberanian, salah satu medali tertinggi Rusia.

FSB mengatakan bahwa seorang warga negara Ukraina, Natalya Vovk, melakukan pembunuhan itu setelah tiba di Rusia pada Juli dengan putrinya yang berusia 12 tahun dan menyewa sebuah apartemen di gedung tempat Dugina tinggal. 

Halaman: 234Lihat Semua