Ketua DPD II Partai Golkar Inhu Bantah Pemecatan Sekretaris Terkait Musda Riau

RIAU24.COM - Ketua DPD II Partai Golkar Indragiri Hulu (Inhu), Arsyadi, membantah tudingan bahwa pemecatan Sukirno dari jabatan Sekretaris DPD Golkar Inhu terkait dengan Musyawarah Daerah (Musda) Golkar Riau. Ia menegaskan, keputusan tersebut murni berdasarkan pertimbangan integritas dan loyalitas terhadap partai.
Arsyadi menjelaskan, pergantian ini merupakan bagian dari instruksi DPP dalam rangka persiapan Pilkada. "Semua kader harus tegak lurus terhadap perintah partai dan tidak boleh mengambil langkah yang bertentangan dengan kebijakan yang telah ditetapkan," tegasnya mengutip dari cakaplah, Senin (10/2/2025).
Ia juga mengungkapkan adanya masukan dari beberapa tokoh yang menyoroti minimnya keterikatan Sukirno dengan Indragiri Hulu. "Pergantian ini dilakukan demi menjaga soliditas partai," ujarnya.
Sekretaris DPD I Golkar Riau, Parisman Ihwan, menambahkan bahwa usulan pergantian sekretaris sudah diajukan sejak September 2024, jauh sebelum dinamika Musda mencuat. "SK perubahan DPD Golkar Inhu sudah dituntaskan sesuai prosedur," jelas Parisman.
Sebelumnya, Sukirno melaporkan DPD II Golkar Inhu dan DPD I Golkar Riau ke Mahkamah Partai setelah dipecat secara sepihak. Ia menilai keputusan tersebut tidak adil dan tidak sesuai dengan mekanisme organisasi. "Seharusnya ada tahapan pemanggilan dan klarifikasi sebelum pemecatan dilakukan," ujar Sukirno.
Sukirno menduga, pemecatannya terkait dengan perbedaan dukungan menjelang Musda Golkar Riau. Kasus serupa juga dialami oleh Sekretaris DPD II Golkar Bengkalis, M Syafri.