Bukan AI yang Ambil Pekerjaan Kita Tapi Penggunanya, Ini Kata Jensen Huang
Huang mengingatkan bahwa pekerja yang tidak bisa beradaptasi dengan perkembangan teknologi ini akan menghadapi risiko kehilangan pekerjaan.
"Anda tidak akan kehilangan pekerjaan karena AI, tapi Anda akan kehilangan pekerjaan karena seseorang yang menggunakan AI," ujar Huang.
Pernyataan ini menjadi ajakan bagi para profesional untuk segera memanfaatkan potensi AI daripada menolaknya, agar tidak tertinggal dalam persaingan global.
Kekurangan Tenaga Kerja Global dan Peluang Baru dari AI Huang juga menyoroti fakta kekurangan tenaga kerja global. Menurutnya, untuk pertama kalinya dalam sejarah, ada peluang untuk memasukkan kembali 30 hingga 40 juta pekerja ke dalam angkatan kerja melalui pemanfaatan AI.
AI, lanjut Huang, memiliki kemampuan untuk mengurangi hambatan bagi pekerjaan-pekerjaan kompleks yang sebelumnya memerlukan keahlian tinggi, seperti pengkodean.
Dalam pidatonya, Huang memperkenalkan konsep “vibe coding,” yaitu cara baru dalam berinteraksi dengan sistem pemrograman melalui gambar, perintah teks, dan suara.