RIAU24.COM -  BENGKALIS - Saat ini, kondisi sejumlah armada Roro tujuan dari Bengkalis-Sungai Pakning dinilai kurang nyaman bagi para pengguna. Selain pengguna, Dinas perhubungan kabupaten Bengkalis juga mengeluhkan kondisi armada Roro saat ini.

Bahkan pihak Dishub sudah beberapa kali meminta pengelola Roro untuk mengganti sejumlah armada yang lebih layak lagi.

Kepala Bidang (Kabid) Pelayaran Dishub Kabupaten Bengkalis, Zul Asri kepada sejumlah wartawan menyebutkan, ada beberapa armada Roro Bengkalis saat ini ada yang bermuatan kecil dan beberapa fasilitasnya kurang baik seperti Wc dan lain lain.

"Sudah lama kita minta ganti kepada pengelola kondisi kapal ini. Apalagi beberapa kapal kondisi kamar mandinya banyak yang kurang bagus, sudah berapa kali kita ajukan surat tertulis untuk membenahi ini, namun belum ada direspon,"ungkap Zul Asri, Rabu 9 Januari 2019 petang kemarin.

Diutarakan Zul Asri, beberapa armada memang sudah cukup baik seperti yang di kelola Peusahaan Jembatan Nusantara. Namun belum semuanya ada beberapa armada lainnya yang kurang memenuhi kenyamanan bagi pengguna jasa.

Dia berharap, tahun ini ada peningkatan pelayanan dilakukan pengelola. Sehingga masyarakat Bengkalis nyaman menggunakan penyeberangan Bengkalis-Pakning.

"Untuk peningkatan pelayanan ini memang harus bersama, baik kita dari pemerintah maupun pihak pengelola armada. Bahkan kemarin pihak pengelola armada meminta kenaikan tarif, namun kita meminta pelayanan ditingkatkan. Jadi kita minta mereka meningkatkan pelayanan baru akan kita setujui kenaikan tarif,"tegas  Zul Asri.

Sementara, Manajemen PT. Jembatan Nusantara Bidang SDM Darat dan Umum, Said Azamsyah mengatakan, saat ini PT. Jembatan Nusantara menyiapkan tiga unit armada melayani jasa penyeberangan tujuan dari dan ke Air Putih Bengkalis-Sungai Selari Pakning, diantaranya, Bahari Nusantara, Mulya Nusantara, dan Swarna Putri, sedangkan satu lagi melayani jasa penyeberangan tujuan Dumai-Pulau Rupat, KMP Swarna Dharma.

Terkait fasilitas Roro dan Dishub sudah beberapa kali menyampaikan surat agar segera ditanggapi, Said mengatakan, bahwa pihaknya bukan tidak merespon apa yang disampaikan Dishub Bengkalis tersebut.

"Terkait keberadaan fasilitas yang sering dikeluhkan masyarakat, manajemen PT. Jembatan Nusantara sudah berupaya melakukan sejumlah perbaikan dan peningkatan,"ujar Said.

Dengan keluhan-keluhan pengguna atau masyarakat, pria kelahiran Kelapapati Bengkalis 38 tahun silam ini memaklumi adanya hal itu, dengan masalah tersebut, manajemen juga sudah menyampaikan ke pihak kapal, karena tenaga untuk kebersihan sudah disiapkan.

"Petugas kita sudah diperintahkan untuk terus menjaga kebersihan kapal, alat-alat sudah disiapkan semua hanya tinggal pelaksanaan saja dan kita pun sudah memberikan teguran kepada petugas kapal, karena anggaran untuk kebersihannya setiap bulan sudah ada. Kita juga berharap pengguna juga merasa memiliki fasilitas yang ada, sama-sama menjaga kebersihan,"ungkapnya.(***)

 

R24/phi