Bisa Sebabkan Kematian, Begini Cara Pertolongan Pertama Orang Terserang Angin Duduk

Satria Utama 30 Jan 2019, 09:37
ilustrasi
ilustrasi

RIAU24.COM -  Penyakit angin duduk merupakan salah satu penyakit yang familiar bagi masyarakat tanah air. Gejalanya seperti masuk angin berat, terasa nyeri di bagian dada, pegal-pegal di bagian leher, bahu, punggung, atau lengan.

Dalam beberapa kasus, penderita masuk angin berat atau istilah medisnya Angina pektoris ini berujung kematian karena tidak segera mendapat penanganan yang tepat.

Lantas bagaimana cara mengatasinya secara cepat dan tepat? Spesialis Jantung dan Pembuluh Darah, dr Rina Ariani, Sp.JP menjelaskan, untuk mencegah penderita mengalami kamatian, sebenarnya ada penanganan khusus sebagai pertolongan pertama untuk penderita angin duduk.

Dokter Rina menjelaskan, pertolongan pertamanya, pasien bisa didudukkan, kerah baju dibuka di bagian atas agar tidak terlalu sesak.

"Didudukkan, jangan dikerubutin, bisa kasih aspirin, atau langsung dibawa ke fasilitas kesehatan terdekat," kata dr Rina dalam sebua acara TV.

Ia juga menyarankan, sebagai pertolongan pertama, penderita angin duduk jangan dikerok, jangan pula diberi balsem.

"Jika penderitanya pingsan, cari tempat agar pasien bisa ditidurkan di alas yang keras. Kalau di kasur enggak efektif. Yakinkan dulu pasein tak sadar. Begitu yakin tak sadar, teriak minta tolong, lalu lakukan kompresi dada atau penekanan pada dada," terangnya.

Untuk kompresi, tekan 100 kali per menit. Jika pasien sudah sadar, pasiennya dimiringkan untuk mencegah muntah dan tersedak.

"Jika sudah sadar, jangan dikasih minum, jangan dikasih makan, pasien diistirahatkan. Segera cari bantuan dan bawa ke rumah sakit terdekat yang punya fasilitas alat rekam jantung," ujarnya seperti dilansir viva.co.id***

 

R24/bara