Buka Musrenbang: Sekdakab: Guntor Cocok Jadi Centra Batik Ekonomi Kreatif

Replizar 15 Feb 2019, 12:12
Sekdakab Kuansing, DR. H. Dianto Mampanini saat meninjau Stand/zar
Sekdakab Kuansing, DR. H. Dianto Mampanini saat meninjau Stand/zar

RIAU24.COM -  TELUK KUANTAN - Bupati Kuantan Singingi diwakili Sekdakab Kuansing Dr. H. Dianto Mampanini membuka Musyawarah Rencana Pembangunan (Musrenbang), Tingkat Kecamatan Gunung Toar Tahun 2020 bertempat di Gedung Serbaguna Kecamatan Gunung Toar, Rabu (13/2) lalu.

Sekda didampingi Asisten I Muhjelan Arwan, SH,MH, Asisten III Dr.Agus Mandar,  Staf Ahli, Kepala OPD berserta Kabag, Kabid dan kasubag/kasi di Lingkup Pemkab Kuansing.

Sekda Dianto Mampanini, dalam sambutannya mengatakan Kecamatan Gunung Toar ini cocok dijadikan Sentra Kampung Batik dan ekonomi kreatif lainnya. Hal ini dipandang perlu mengingat lokasi kecamatan secara georafisnya dekat dengan ibukota kabupaten.

Selain itu penduduk setempat khususnya kaum perempuan yang juga bisa dijadikan penunjang penghasilan untuk keluarga, tentu dengan peningkatan keterampilan di berbagai bidang misalnya membatik, dan membordir, membuat tas serta pengembangan usaha kecil menengah seperti kerupuk sagu, salai ikan yang bisa dijadikan oleh-oleh bagi masyarakat kuansing yang pulang kampung.

"Kita pada beberapa bulan lalu sudah mengadakan kunjungan kerjasama dengan Pengusaha Batik dan Bordir di Padang, untuk meningkatkan sumber daya manusia Gunung Toar, kita bisa kirim 75 orang secara bertahap untuk pada pelatihan membatik dan membordir. Silahkan untuk setiap desa bisa mengirim 4 atau 5 orang setiap desa.", paparnya.

Selain itu, katanya, dengan adanya dialog usulan kegiatan di setiap kecamatan, diharapkan selain pembangunan fisik juga usulan secara non fisik tolong disampaikan pada kesempatan musrenbang kecamatan ini.

"Kepada Kepala OPD terkait usulan pada musrenbang ini, agar usulan kegiatan Kecamatan Gunung Toar tahun 2020, disesuaikan dengan kapasitas riil kemampuan keuangan daerah, serta memilih program dan kegiatan yang menjadi prioritas, baik di bidang infrastruktur dan perekonomian maupun di bidang pemerintahan dan pembangunan manusia, guna meningkatkan perekonomian rakyat," harapnya.

Sementara Camat Gunung Toar Sadarisnah, S.STP menyampaikan prioritas pemantapan infrastruktur untuk Kecamatan Gunung Toar tahun 2020, yang menghubungkan akses jalan ke desa-desa yang dibatasi aliran sungai, diantaranya  Pembangunan Jalan akses Jembatan Toar-Teberau Panjang (2,4 Km), dan Pembangunan Jembatan Gantung Lubuk Terentang - Siberobah (98 Meter).

Kemudian, untuk mempermudah akses perekonomian yang menghubungkan desa-desa di Kecamatan Gunung Toar menuju Kecamatan lainnya, diusulkan juga Peningkatan dan Pengaspalan Jalan Toar Petapahan - Jake (Lanjutan), Pengaspalan Jalan Seberang Sungai - Teluk Beringin (2 KM), dan Pengaspalan Jalan Teberau Panjang - Siberobah (1,6 KM).

" Unntuk terlaksananya pembangunan dan penahan tebing dengan baik, perlu Pembangunan Turap SD Kampung Baru (50 Meter), dan Pembangunan Turap Nurul Islam Kampung Baru (50 Meter)," Ujarnya lagi.

Pada kesempatan itu, Camat juga ekspos bazar hasil kreatifitas kaum perempuan, dalam rangka menuju Ekonomi Kreatif tahun 2020. Setahun belakangan Kecamatan Gunung Toar telah menjadi Kampung Batik Kuansing, yakni dengan mengembangkan produk Batik Nagori Kuansing, serta membentuk Kelompok Usaha Bersama (Kube) dengan produk oleh-oleh.

Kedepan Kube ini diharapkan berkembang menjadi Kube Ternak Sapi, Pengadaan Bibit Tanaman Pangan dan holticultura, serta Stimulan Kolam Rakyat," Harapnya.

"Seluruh usulan kegiatan yang kami ekspos barusan, inilah inginnya masyarakat kami Gunung Toar di tahun 2020 kedepan, semoga dapat menjadi program prioritas bagi OPD terkait di Kabupaten Kuansing demi pemantapan infrastruktur, peningkatan ekonomi dan kesejahteraan rakyat  Gunung Toar." pungkasnya.(***)


R24/phi