RIAU24.COM - 
SELATPANJANG – Pada Tahun ini, pembenahan terhadap pasar modern akan kembali dilakukan. Selain merenovasi gedung D, juga akan dilakukan perbaikan terhadap akses masuk.

Kepala Dinas Perindusrian, Perdagangan, Koperasi dan Usaha Kecil Menengah (Disperindagkopukm) Kepulauan Meranti, Provinsi Riau, Mohammad Aza Fahroni menyebutkan anggaran untuk merenovasi pasar modern sebesar Rp1,5 miliar.

Kegiatannya meliputi memasang keramik dan membangun akses jalan. Sehingga masyarakat yang akan berbelanja akan semakin mudah masuk ke komplek pasar yang beralamat di Jalan Tanjung Harapan Selatpanjang itu.

“Tahun ini akan mulai kita lakukan perbaikan pasar. Walapun belum bisa secara menyeluruh, paling tidak bisa kita lakukan berangsur sesuai dengan kemampuan anggaran kita,” ungkapnya, Rabu (27/2/2019).

Diakuinya setelah membenahi gedung D, maka selanjutnya pada tahun berikutnya bagaimana membangun Drainase, Instalasi Pengelolaan Air Limbah (IPAL), taman dan pembangunan lainnya dalam mendukung aktivitas pasar.

“Kalau bicara keinginan kami, maunya sekaligus, tapi kondisinya, anggaran kita terbatas.  Namun kami tetap mengupayakannya pembenahan bertahap,” tambahnya.

Sejak menjabat sebagai Kadisperindagkopukm lebih kurang setahun lalu, Aza mengatakan sudah berupaya membenahi Pasar Modern. Mulai dari perbaikan pasar ikan yang ada di blok A, membangun toilet umum, menimbun jalan dan lainnya.

Lebih jauh, Aza menargetkan agar sejumlah pasar yang ada di Selatpanjang bisa dipindahkan dan dipusatkan di Pasar Modern. Khususnya pasar pagi yang berada di Jalan Imam Bonjol.

“Kalau gedung D sudah selesai dikeramik, maka kita bisa memindahkan pedagang yang ada di Jalan Imam Bonjol kesini. Makanya akan kita gesa dalam rangka memaksimalkan fungsi pasar ini,” targetnya.

Kepala Bidang Perdagangan, Ade Suhartian didampingi Kasi Pasar dan Retribusi Pasar, Tengku Adi menambahkan bahwa pihaknya akan semakin intens berkoordinasi dengan para pedagang yang berjualan di Pasar Modern. Apalagi sejak Seksi Pasar Disperindagkopukm berkantor di blok B.

“Dengan sudah berkantor disini, kita akan semakin sering berkoordinasi dengan pedagang. Sehingga berbagai persoalan di Pasar Modern bisa dibahas dan dicarikan solusinya dalam rangka meningkatkan fungsi pasar,” ucapnya.(***)

R24/phi