RIAU24.COM -  Selasa 5 Maret 2019, Ada beberapa hal penting yang akhirnya membuat Eksponen Muda Muhammadiyah Provinsi Riau dukung Jokowi-Ma'ruf. Salah satunya Jokowi selama jadi Presiden Indonesia dianggap sukses memimpin. 

Seperti yang disampaikan Ketua Rumah Indonesia Berkemajuan (RIB) Riau, Dede Firmansyah. "Ada empat poin utama yang akhirnya membuat kami warga Muhammadiyah mendukung Jokowi dan Kiai Maruf Amin di Pilpres 2019," sebutnya. 

Empat poin tersebut antara lain:

1. Pasangan Jokowi Maruf merupakan pasangan calon presiden dan Cawapres yang paling peduli dengan persyarikatan, datang ke hampir semua acara Muhammadiyah, bahkan acara Ortom (Tapak Suci, HW, IPM, Pemuda Muhammadiyah). Mengunjungi kampus dan amal usaha Muhammadiyah lainnya. 

2. Pasangan Jokowi Maruf lebih memiliki pandangan terhadap Islam moderat, Islam yang berkemajuan, rahmatan lil 'alamin. 

3. Jokowi sebagai petahana dinilai telah berhasil dalam memimpin selama periode pertama ini. Meskipun ada kekurangan, agar dapat ditutupi dalam periode kedua nanti. Sehingga pembangunan terus berkelanjutan. 

4. Pasangan ini, dinilai juga memiliki kepedulian tinggi terhadap pembangunan daerah, seperti di Riau. Membangun jalan tol, menganbil alih Blok Rokan, menurunkan angka kebakaran hutan secara drastis sehingga kebakaran hutan yang meluas dapat terhindarkan, dan sebagainya. 

Ketua RIB Riau Dede Firmansyah memimpin deklarasi tersebut juga dihadiri Dewan Pembina RIB Riau Fendri Jaswir, Sekretaris RIB Rizal, dan pengurus RIB lainnya. 

Meski demikian Dede Firmansyah menjelaskan bahwa Rumah Indonesia Berkemajuan (RIB) Riau ini bukan mewakili suara Muhammadiyah seluruhnya. "Ini hanya kita warga Muhammadiyah, bukan syarikatnya. Karena Syarikat Muhammadiyah membebaskan warganya untuk memilih siapa saja, pilih 01 silahkan dan pilih 02 pun silahkan. Itulah demokrasi," ujar Dede Firmansyah. 

Dede juga sampaikan bahwa dengan dilakukannya deklarasi ini, akan dilanjutkan dengan deklarasi di kabupaten dan kota lain di Riau. Dan akan segera membentuk jaringan sampai ke daerah melalui eksponen muda Muhammadiyah.