Diserang Puluhan Anggota KKSB Bersenjata, 3 Anggota TNI Gugur di Papua

Siswandi 7 Mar 2019, 23:16
Proses evakuasi prajurit TNI yang gugur setelah terlibat kontak senjata dengan puluhan anggota KKSB di Papua pimpinan Egianus Kogoya. Foto: int
Proses evakuasi prajurit TNI yang gugur setelah terlibat kontak senjata dengan puluhan anggota KKSB di Papua pimpinan Egianus Kogoya. Foto: int

RIAU24.COM -  TIMIKA- Aksi teror yang dilakukan Kelompok Kriminal Separatis Bersenjata (KKSB) di Provinsi Papua, masih saja berlangsung. Buntutnya, tiga anggota TNI  gugur setelah terlibat baku tembak dengan kelompok penebar teror itu. Baku tembak terjadi di wilayah Yigi, Kabupaten Nduga, Papua, Kamis 7 Maret 2019 pagi tadi.

Diperkirakan, aksi baku tembak itu dilakukan sekitar 50-70 orang anggota KKSB yang berbekal senjata api. Lokasi bentrok tepatnya terjadi di Distrik Mugi.

"Akibat serangan tersebut menyebabkan 3 orang prajurit gugur sebagai kusuma Bangsa atas nama Serda Mirwariyadin, Serda Yusdin dan Serda Siswanto Bayu Aji," ungkap Kapendam Cenderawasih Kolonel M Aidi.

Dituturkannya, ketiga prajurit TNI tersebut tergabung dalam pasukan TNI Satgas Gakkum berkekuatan 25 orang. Ketika kontak senjata terjadi, mereka baru tiba di Distrik Mugi dalam rangka mengamankan jalur pergeseran pasukan TNI, yang akan melaksanakan pengamanan dan pembangunan infrastruktur Trans Papua Wamena- Mumugu.
 
Saat itulah, secara tiba-tiba pasukan TNI diserang secara mendadak  oleh sekitar 50-70 orang KKSB bersenjata campuran, baik senjata standar militer maupun senjata tradisional seperti panah dan tombak. Para penyerbu diduga anggota KKSB pimpinan Egianus Kogoya.

"Pasukan melakukan perlawanan sehingga berhasil menguasai keadaan, dan berhasil memukul mundur kelompok KKSB sampai menghilang ke dalam hutan belantara," terangnya lagi, dilansir detik.

Namun demikian, tiga prajurit TNI tewas. "3 prajurit gugur sebagai Kusuma Bangsa," tambahnya lagi.

Rencananya, ketiga jenazah akan diterbangkan ke kampung halaman masing-masing, pada Jumat (8/3/2019) besok. Dalam hal ini, Serda Mirwariyadin akan diterbangkan ke NTB, Serda Yusdin ke Makassar (Palopo Sulsel) dan Serda Siswanto Bayu Aji akan diterbangkan ke Jawa Tengah (Grobokan, Jateng). ***