RIAU24.COM - Ribuan peserta dari berbagai daerah di Provinsi Riau bahkan dari provinsi tetangga seperti Sumatra Barat, Aceh, Jambi, Lampung hingga Bengkulu sangat antusias mengikuti Lomba Berburu Babi yang ditaja oleh Ditnarkoba Polda Riau.

Kegiatan yang berpusat di jalan By Pass Chevron Rumbai, Pekanbaru ini merupakan rangkaian kegiatan HUT Bhayangkara ke-73 yang puncaknya pada 12 Juli 2019 kemarin.

Sebelum kegiatan berburu babi di alam liar, kegiatan ini didahului dengan perlombaan Balapan Anjing (Dog Race) yang dibagi menjadi dua kategori. Yakni kategori Ras dan Lokal, bahkan hadiah mencapai jutaan rupiah, trofi dan piagam bagi para pemenang.

"Kegiatan ini diikuti hampir 5.000 peserta, dalam rangka HUT Bhayangkara ke-73. Dengan tujuan untuk mendekatkan Polri dengan masyarakat dan acara ini sudah berlangsung sejak kemarin," kata Kapolda Riau Irjen Widodo Eko Prihastopo, Minggu, (14/7/2019).

Kapolda menyebutkan kegiatan ini kedepannya akan dilaksanakan secara rutin, melihat dari antusiasnya jumlah peserta baik dari lokal maupun provinsi luar Riau.

"Respon masyarakat bagus, mereka berharap tahun depan berlanjut. Ini juga positif, sekaligus menambah silaturahmi Polda Riau dan jajaran serta Forkopimda," tutupnya. 

Terpisah, Ketua Panitia dan juga Dirnarkoba Polda Riau Kombes Suhirman mengatakan selain yang disampaikan Kapolda Riau tadi. Kegiatan ini juga bertujuan untuk meminimalisir gangguan hewan babi pada kebun warga setempat.

"Selain itu kegiatan ini juga secara langsung mengajak masyarakat untuk bersama-sama menjaga lingkungan, apalagi Riau rawan terjadinya Kebakaran Hutan dan Lahan.

"Tujuan lainnya, mengajak masyarakat secara keseluruhan untuk menghindari penyalahgunaan narkoba dengan melakukan kegiatan positif," pungkas Suhirman.

Pada lomba balap anjing, para pemenang untuk kategori Ras didominasi oleh peserta asal Sumatera Barat, sementara kategori anjing lokal disabet oleh peserta asal Duri dan Kota Pekanbaru.

Kegiatan ini juga dihadiri oleh Kapolda Riau Irjen Pol Widodo Eko Prihastopo, Danalanud Roesmin Nurjadin, Kapolresta Kota Pekanbaru, Forkopimda dan perwakilan Pemprov Riau serta DPRD.