Jika Trump Lakukan Ini, Pimpinan Hizbullah Sebut Iran Bisa Perangi Israel Dengan Ganas Kapan Saja

Riki Ariyanto 15 Jul 2019, 11:48
Pemimpin Hizbullah Lebanon, Nasrullah (foto/int)
Pemimpin Hizbullah Lebanon, Nasrullah (foto/int)

RIAU24.COM -  Senin 15 Juli 2019, Ketegangan antara Amerika Serikat (AS) dengan Republik Islam Iran masih terjadi. Bahkan Donald Trump teru melempar 'perang' kata-kata dan mengancam bakal ambil operasi militer terkait tuduhan nuklir Iran.

Pemimpin Hizbullah Lebanon, Hassan Nasrallah menilai Amerika Serikat (AS) dan Donald Trump bisa salah langkah jika 'menyerang' Iran. Sebab jika Donald Trump dan Amerika Serikat menyerbu Negeri para Mullah itu, bukan tidak mungkin Iran akan langsung perangi Israel secara terbuka.

zxc1

Hal itu disampaikan Hassan Nasrallah dalam sebuah wawancara yang disiarkan televisi Hizbullah, Al-Manar. "Iran bisa menyerang Israel dengan keganasan dan kekuatan.Kalau Amerika memahami bahwa perang ini dapat melenyapkan Israel, mereka akan mempertimbangkan kembali," nilai Nasrallah.

zxc2

Untuk itu Pemimpin Hizbullah yang didukung Iran itu berharap Donald Trump mengetahui posisinya saat ini dan tidak terus lakukan ancaman-ancaman kepada Teheran. "Tanggung jawab kita bersama di wilayah ini adalah bekerja untuk mencegah Amerika berperang dengan Iran," sebut Nasrallah seperti dikutip dari Okezone.

Nasrallah sebut juga bahwa Uni Emirar Arab dan Arab Saudi yang merupakan sekutu Amerika Serikat tentu tidak tertarik pada konflik yang meledak.

Selain iru DPR Amerika hari Jumat lalu sudah melakukan pemungutan suara dan memutuskan untuk membatasi kemampuan Donald Trump dalam melakikan operasi militer ke Iran. DPR Amerika Serikat secaea mayoritas khawatir kebijakan Trump yang tanpa kompromi akan memicu perang yang tidak penting dengan kerugian yang amat besar.