Pep Guardiola Terheran-heran, Skuat Manchester City Tak Masuk Nominasi Pemain Terbaik

Riki Ariyanto 4 Aug 2019, 09:23
Pep Guardiola terheran-heran tidak ada satu pun pemain Manchester City masuk nominasi pemain terbaik FIFA (foto/int)
Pep Guardiola terheran-heran tidak ada satu pun pemain Manchester City masuk nominasi pemain terbaik FIFA (foto/int)

RIAU24.COM -  Minggu 4 Agustus 2019, Pep Guardiola terheran-heran tidak ada satu pun pemain Manchester City yang masuk Pemain Terbaik FIFA 2019. Padahal Manchester City memenangi tiga gelar termasuk Premier League pada musim 2018/2019.

Memang FIFA mengumumkan 10 nama kandidat peraih penghargaan Pemain Terbaik FIFA 2019 pada Rabu (31 Juli 2019). Dari 10 pemain itu, lima orang berasal dari Liga Premier Inggris yakni Sadio Mane, Harry Kane, Mohamed Salah, Eden Hazard, dan Virgil van Dijk.

zxc1

Termasuk Lionel Messi dan Cristiano Ronaldo kembali ada dalam nominasi. Tiga pemain lainnya yakni Kylian Mbappe, Matthijs de Ligt, dan Frenkie de Jong. "Mungkin kami harus meraih lima atau enam gelar atau dapat 250 poin untuk dipertimbangkan musim depan," sindir Pep Guardiola.

"Saya kira tidak ada satu pemain pun yang punya musim lebih baik daripada Bernardo Silva musim lalu, bahkan juara Nations League bersama Portugal. Penghargaan ini biasanya ketika Anda juara Liga Champions. Kami ada di babak-babak akhir dan kompetisi lain tidak dihitung, tidak penting," sebut Pep Guardiola seperti dilansir BBC.

zxc2

Bahkan Pep Guardiola menyinggung tentang penghargaan Pemain Terbaik Premier League. Tidak ada pemain Manchester City yang pernah meraih penghargaan tersebut meski The Citizens menjuarai Premier League empat kali dalam delapan musim terakhir.

Dalam dua musim terakhir, penghargaan pemain terbaik Premier League Inggris tersebut dipegang Mohamed Salah dan Virgil van Dijk. "Dalam delapan tahun, juara Premier League empat kali itu cukup bagus. Dan tidak satu pemain pun --bahkan David (Silva), Vincent (Kompany), Yaya (Toure)-- pernah menang, bahkan tidak dipertimbangkan," heran Pep Guardiola.

"Respek untuk Mohamed Salah, tapi Kevin de Bruyne di musim ketika kami dapat 100 poin (2017/2018) itu di atas normal. Saya tidak bisa bayangkan Real Madrid dan Barcelona meraih empat gelar dan tidak satu pemain pun ada di sana," keluh Pep Guardiola.