Pemprov Riau Tolak Bantuan DKI Jakarta, Anies Baswedan: Kami Mengirimkan Orang Bukan Kepada Pemerintah Provinsi

M. Iqbal 18 Sep 2019, 12:45
Gubernur DKI Jakarta, Anies Baswedan ketika sedang berdialog dengan petugas yang akan dikirim ke daerah terkena kabut asap (Sumber: IG Anies Baswedan)
Gubernur DKI Jakarta, Anies Baswedan ketika sedang berdialog dengan petugas yang akan dikirim ke daerah terkena kabut asap (Sumber: IG Anies Baswedan)

RIAU24.COM - Gubernur DKI Jakarta, Anies Baswedan menanggapi persoalan penolakan bantuan dari Pemprov DKI Jakarta oleh Pemprov Riau untuk memadamkan api akibat terjadinya kebakaran hutan dan lahan (karhutla)

"Kami bersyukur kalau masalah api sudah selesai. Karena memang tujuan kita adalah membantu memadamkan api dan mengendalikan dampak-dampak dari pada asap," kata Anies dilansir dari detik.com, Rabu, 18 September 2019.

Anies menegaskan jika tim yang diberangkatkan ke daerah yang dilanda karhutla telah koordinasi bersama BNPB. Penempatan tim tersebut juga mengikuti arahan Kemendagri dan BNPB.
zxc1

"Kami itu mengirimkan orang bukan kepada pemerintah provinsi. Kami mengirimkan kepada BNPB. Jadi ke mananya yang menentukan adalah BNPB," jelas Anies.

Tak hanya itu, Anies juga telah menerima informasi timnya dikirimkan ke Kalimantan Tengah. Kemendagri, lanjut Anies, merupakan pihak yang mengarahkan satgas tersebut bekerja di mana.

"Tadi informasinya malah diarahkan ke Kalimantan Tengah. Karena di sana kondisinya sedang berat. Yang mengarahkan adalah Kementerian Dalam Negeri," jelas Anies.
zxc2

Lebih lanjut, Anies mengaku menerima permintaan dari Jambi. Terkait anggapan tidak berkoordinasi dengan Riau, Anies menegaskan timnya telah berkoordinasi dengan Kemendagri.

"Kami kan nggak kirimkan ke sana (Riau). Kita kirimnya ke pemerintah pusat. Nanti pemerintah pusat yang kirim ke sana. Jadi memang koordinasinya dengan Kemendagri," tutup Anies.