Sadar Bukan Pejabat atau Pengusaha, Barli Tambusai Tetap Daftar Bacalon Bupati Meranti di PPP

Ahmad Yuliar 1 Nov 2019, 18:39
Barli Tambusai ikut mendaftarkan diri Bakal Calon Bupati Meranti (foto/Mad)
Barli Tambusai ikut mendaftarkan diri Bakal Calon Bupati Meranti (foto/Mad)

RIAU24.COM - Jumat 1 November 2019, Sadar bukan pejabat, politisi, maupun pengusaha, namun Barli Tambusai mantapkan diri maju sebagai Bakal Calon (Bacalon) Bupati Kepulauan Meranti. Barli Tambusai menawarkan konsep untuk mensejahterakan masyarakat Meranti.

Barli Tambusai, warga Jalan Teladan Selatpanjang mendatangi Kantor Dewan Pimpinan Cabang Partai Persatuan Pembangunan (DPC PPP) yang berada Jalan Tengku Umar untuk mengambil formulir pendaftaran Bacalon Bupati Kepulauan Meranti, Jum'at 1 November 2019 pada pukul 14.02 WIB. Barli Tambusai datang menggunakan baju melayu berwarna ungu.

zxc1

Barli diantar sejumlah warga yang tinggal di sekitar rumahnya. Bahkan Barli juga telah menyiapkan uang pendaftaran Rp3 juta yang disyaratkan DPC PPP itu.

Usai mengambil formulir, Barli Tambusai menegaskan kepada media bahwa ia memiliki program untuk meningkatkan kesejahterakan masyarakat. Bahkan ia juga akan berusaha memberikan perhatian lebih kepada Ketua RT/RW yang memiliki pekerjaan dan tanggung jawab besar dalam melaksanakan program pemerintah ditengah masyarakat.

zxc2

"Tujuan saya untuk ikut penjaringan Balonbup di PPP adalah untuk mensejahterakan masyarakat Meranti. Selain itu bagaimana gaji RT/RW bisa naik dari Rp 300 ribu menjadi Rp 3 juta. Apa yang bisa dibuat RT/RW, jika hanya Rp 300 ribu saja," akunya yang prihatin melihat nasib RT/RW.


Mengenai konsep untuk mensejahterakan masyarakat, ia mengaku akan memaksimalkan pendapatan pemerintah dimulai dari tingkat desa. Menurutnya saat ini, anggaran untuk desa, digulirkan hingga miliaran rupiah, namun kesejahteraan masyarakat belum juga terwujud.

"Jika dibangun satu unit sarang walet saja disetiap desa, maka akan mendapatkan keuntungan yang besar. Dengan begitu seluruh desa memiliki pendapatan yang besar dan menjadi modal utuk mensejahterakan masyarakat," katanya.

Menurutnya masih banyak konsep lain yang bisa dijalankannya. Namun ia tidak mau membeberkannya lebih dulu. "Nanti kalau saya terpilih menjadi Calon, akan saya paparkan seluruh konsep saya untuk membangun dan mensejahterakan masyarakat Meranti dalam debat publik," katanya optimis.

Saat datang ke Kantor DPC PPP diterima oleh Ketua Desk Pilkada, Edi Masyudi SPdi MSi dan sejumlah pengurus lainnya. Edi menegaskan bahwa, Jum'at, 1 November 2019 pukul 24.00 Wib menjadi batas akhir jadwal pengambilan formulir Balonbup. Sementara pengembalian formulir paling lama sampai Senin 4 November 2019.

"Jadwal pengambilan formulir mulai pada 23 Oktober sampai 1 November 2019. Hingga kini sudah sebanyak 8 orang yang sudah mengambil formulir di PPP. Mudah-mudahan semuanya mengembalikan formulir," sebut mantan Anggota DPRD Meranti Periode 2014-2019 ini.