Sudah Dimakan Usia, KONI Bengkalis Akan Seleksi Atlet Baru

Dahari 27 Dec 2019, 15:51
Ketua KONI Bengkalis Dharma Firdaus Sitompul (foto/hari)
Ketua KONI Bengkalis Dharma Firdaus Sitompul (foto/hari)

RIAU24.COM - BENGKALIS- Komite Olahraga Nasional Indonesia (KONI) kabupaten Bengkalis, Jumat 27 Desember 2019 menggelar rapat anggota membahas tentang kegiatan dan evaluasi semua cabor-cabor sekaligus prestasi atlet.

"Rapat anggota ini, membahas tentang kegiatan dan evaluasi semua cabor cabor terkait dengan prestasi apalagi kita dihadapkan dengan Porkop yang akan diadakan bulan 3 atau bulan 4 tahun 2020 ini," ungkap Ketua KONI Bengkalis Dharma Firdaus Sitompul kepada sejumlah wartawan.

zxc1

Diutarakan Dharma Firdaus lagi, dengan diadakan rapat anggota tersebut, sekaligus akan menyusun beberapa cabor yang ikut dalam kegiatan Porkab bertujuan menyeleksi atlet-atlet mencari serta mencari bibit baru. Apalagi, para atlet cabor di Bengkalis sudah dimakan usia.

"Banyak atlet atlet kita sudah kehabisan umur dan sekaligus untuk melanjutkan tradisi juara umum kita di Porprov tahun 2021 sehingga ini sangat menentukan bagaimana kita bisa menjaring atlet itu untuk mengikuti event kedepannya, karena ke depan dalam waktu dekat dan ada Porprov 2021 jadi kita harus mencapai target dalam setiap cabor," ungkap Dharma Firdaus atau selalu disapa Ucok.

zxc2

Lanjut Ucok, sesuai dengan 22 cabor yang ada, dengan dana yang sudah disediakan agar dari 22 cabor ini bisa mencapai target.

"Kedepannya di Kuansing ini mungkin bertambah menjadi 25 cabor tapi kita usahakan dulu 22 karena dari 22 cabor ini kita sudah meraih juara umum tahun 2017 lalu di Bangkinang. Tapi atlet yang meraih prestasi di tahun 2017 itu kebanyakan sudah habis umur makanya kita akan adakan seleksi, ini sangat sangat menentukan," ujar Ucok.

Diutarakan Ucok lagi, kebanyakan atlet-atlet cabor yang kelebihan umur seperti voli, atletik," Kalau campur-campur yang umum kayak catur terus binaraga itu masih banyak yang bisa ke atas kan biasanya yang atas itu yang banyak. Yang nggak bisa nomor takraw terus bola kaki, futsal isemua pakai batasan umur," tukasnya. (R24/Hari)