Mau Sehat? Dokter Zaidul Akbar Minta Hindari Konsumsi Santan Kemasan

Riki Ariyanto 17 Jan 2020, 05:17
Dokter Zaidul Akbar penggagas Jurus Sehat Rasulullah (foto/int)
Dokter Zaidul Akbar penggagas Jurus Sehat Rasulullah (foto/int)

RIAU24.COM - Jumat 17 Januari 2020, Era sekarang begitu banyak makanan atau bahan masakan yang dijual dalam bentuk kemasan. Untuk membuat bahan tersebut tahan lama tentu kebanyakan bakal diberi pengawet.

Lalu bagaimana dengan santan kelapa kemasan? Pada video berjudul 'Tanya Jawab JSR 14 (dr. Zaidul Akbar)' yang diunggah akun youtube @shirathal Mustaqim, seorang peserta menanyakan hal itu ke Dokter Zaidul Akbar.

zxc1

Mendapat pertanyaan apakah santan kemasan boleh dikonsumsi? Dokter Zaidul Akbar tegaskan hindari. "Mengkonsumsi tidak. (Pakai) Santan (yang) sudah diperas. Kelapa itu organik," sebut Dokter Zaidul Akbar dalam video itu.

"Syukur kita, kelapa itu tinggi-tinggi, sehingga tidak perlu dipestisida. Sekarang (mau sehat) harus serba organik. Minta sama Allah SWT (diberikan makanan organik)," sebutnya.

zxc2

Dokter Zaidul Akbar juga sampaikan penyakit yang mendera pada manusia khususnya umat Islam tak terlepas atas izin Allah SWT. "Terkadang kita zolim, kita lupa punya tuhan. Kita kadang-kadang merasa hebat, saat sakit ingatnya langsung dokter, ke rumah sakit. Padahal kita punya Allah SWT. Minta dulu sama Allah, berdoa diberikan sekembuhan dan kesehatan. Itu baru bener," sarannya.

Kemudian Zaidul Akbar juga pesan supaya mengganti pola makanan sehari-hari. "Ganti isi piring, jangan lagi nyampah seperti sering makan-makanan yang goreng-gorengan, gula, fast food, minuman soda hindari. Baikkan konsumsi madu dan kurma sebagai pengganti madu," saran Dokter Zaidul Akbar penggagas 'Jurus Sehat Rasulullah'.

Tanya jawab bersama Dokter Zaidul Akbar menarik lainnya bisa disimak di media sosial (Medsos) lainnya. Hanya saja disarankan menonton sampai tuntas supaya tidak terjadi salah paham. (Riki)