RIAU24.COM - Miris, hal itulah yang menggambarkan kondisi seorang perempuan yang disebut-sebut sudah 27 tahun tak mandi di Kabupaten Semarang. Ketika diselamatkan, rambut perempuan bernama Sukiyah itu dihuni tikus, kecoak hingga bangkai.

"Kaget juga. Rambutnya gimbal sekitar 1,5 meter. Di rambutnya itu ada beberapa tikus, kecoa, ada juga tulang tikus, bangkai. Di lantai rumahnya itu banyak kotoran manusia," ujar relawan Aksi Cepat Tanggap (ACT), Ardian Kurniawan Santoso dilansir dari Detik.com, Selasa, 28 Januari 2020.

Sukiyah sendiri diselamatkan di rumahnya yang berada di Dusun Karangombo, Desa Polobogo, Kecamatan Getasan, Kabupaten Semarang. Ardian mengatakan, awalnya dia memperoleh informasi tentang Sukiyah dengan berbagai cerita.
zxc1

Mulai dari penampakannya yang menyeramkan hingga Sukiyah yang selalu menolak ditolong warga. Padahal kondisi Sukiyah buta dan lumpuh. Menurut keterangan warga, Sukiyah buta sejak berusia 5 tahun.

Dia hidup sebatang kara setelah ibunya meninggal sekitar tiga tahun yang lalu. Perempuan bertubuh kurus kering itu akhirnya hidup sendirian di rumahnya yang tanpa dialiri listrik.

Ardian tiba di rumah kayu Sukiyah ditemani kerabat Sukiyah, pada 22 Januari 2020 lalu. Ardian sendiri terkejut karena kondisi Sukiyah yang memprihatinkan.

Dia yang mendekati Sukiyah ternyata mendapat respons positif. Tak ada penolakan. Padahal warga selama ini kesulitan saat akan menolong karena Sukiyah selalu berontak.
zxc2

"Sama saya dia mau cerita, saya kira juga bakalan ngamuk. Tangan saya digenggam erat. Dia minta dibelikan susu. Mau dipotong rambutnya, tapi minta sampo hitam," jelasnya.

Keesokan harinya, dia datang dan memotong rambut Sukiyah yang tebal. Butuh waktu 20 menit untuk memotong rambut Sukiyah. Sesekali, kata Ardian, dia bercanda dengan Sukiyah.

Sukiyah kini telah dievakuasi di Rumah Pemulihan Efata dan juga mendapat pendampingan dinas sosial setempat. Sukiyah akan tinggal di tempat itu untuk sementara. Sedangkan rumahnya juga sudah dibersihkan oleh warga sekitar.