Derita Tumor, Hutama Karya Bantu Pengobatan Riska Pemain Voli Berbakat ke RS Jakarta

M. Iqbal 3 Feb 2020, 13:49
Pihak Hutama Karya mengunjungi rumah Riska yang terkena tumor di Kampar Kiri, Kampar, Riau
Pihak Hutama Karya mengunjungi rumah Riska yang terkena tumor di Kampar Kiri, Kampar, Riau

RIAU24.COM - Siswa kelas XII SMA N 1 Kampar Kiri, Kampar, Riau, Riska Ramadila saat ini menjadi perhatian karena tengah menderita tumor ganas yang dideritanya beberapa waktu lalu.

Apalagi pemain bola voli berbakat andalan sekolah tersebut kini terancam pupus. Kini dia hanya bisa terbaring lemah karena tidak adanya biaya untuk berobat.

Diketahui, sakit yang di derita oleh Riska bermula dari bengkak kecil yang dialaminya usai jatuh ketika bermain bola voli di sekolah pada Juli tahun 2019 silam.

Dengan pertimbangan ekonomi, bengkak kecil akibat jatuh itu kemudian diobati melalui pengobatan tradisional. Namun, perkiraan hanya karena bengkak kecil ini salah, karena bengkak pada kaki kanan Riska tersebut semakin besar, hingga menyamai ukuran besar kepala orang dewasa.
zxc1

Karena alasan ekonomi dan keterbatasan dana, Riska akhirnya dibawa oleh keluarga ke Puskesmas dengan mengandalkan Kartu Indonesia Sehat BPJS Kesehatan, yang kemudian dirujuk ke RSUD Arifin Achmad Pekanbaru. Tapi untuk pemulihan yang maksimal, Riska kembali harus dirujuk ke rumah sakit di Jakarta.

"Pusing kalau harus ke Jakarta, bolak-balik Kampar Kiri saja kami tidak ada biaya," kata Herianto, ayah kandung Riska.

Maka dari itu, PT Hutama Karya (Persero) melalui program Corporate Social Responsibility (CSR) turut peduli dengan merespon cepat apa yang dialami Riska ini. 

Senior Executive Vice President Sekretaris Perusahaan Hutama Karya, Muhammad Fauzan menyampaikan empati Manajemen Hutama Karya atas apa yang dialami oleh Riska.

"Manajemen sangat prihatin atas apa yang dialami oleh Riska, masih muda dan punya talenta baik. Kami menawarkan kepada keluarga agar Riska dapat diobati dengan tuntas. Minggu (2/2) pagi kemarin pihak kami sudah bertemu dengan Riska dan keluarga, di rumah paman Riska di Kubang, Kampar. Alhamdulillah tawaran bantuan kami diterima oleh keluarga," kata Fauzan.
zxc2

Tanpa menunggu lama, di hari itu juga Riska langsung dibawa ke Rumah Sakit Global Awal Bros, Pekanbaru untuk kembali menjalani observasi lebih lanjut sebelum nantinya akan mendapat rujukan ke rumah sakit Jakarta.

"Sore langsung dibawa ke rumah sakit sehingga bisa di dapat rujukan tindakan," kata Fauzan. (Rls)