Ini Keterangan Pihak Pertamina RU II Pakning Bengkalis Pasca Laka Kerja Empat Karyawan

Dahari 4 Feb 2020, 12:36
Empat karyawan alami kecelakaan kerja di Pertamina Pakning (foto/int)
Empat karyawan alami kecelakaan kerja di Pertamina Pakning (foto/int)

RIAU24.COM - BENGKALIS- Pasca adanya kecelakaan kerja terhadap empat orang karyawan PT Pertamina Persero RU II Pakning Kecamatan Bukit Batu, Kabupaten Bengkalis memastikan kilang RU II Sungai Pakning tetap beroperasi normal pasca insiden yang terjadi pada Jumat (31/01/2020) lalu itu.

zxc1

Hal tersebut disampaikan PJs Unit Maneger Commrel dan CSR Pertamina Pakning Didi Andrian kepada sejumlah wartawan, Selasa 4 Februari 2020. "Dengan kondisi yang normal, maka produksi BBM tetap berjalan seperti biasa. Selain itu, pertamina juga melakukan penanganan korban yang saat ini sudah memasuki tahap pemulihan," ungkap Didi Andrian.

zxc2

"Fokus awal kami adalah penanganan korban. Kejadian diperkirakan pukul 17.30 WIB dan korban langsung kami bawa ke Klinik Pratama. Selanjutnya 3 korban kami bawa ke Pekanbaru untuk penanganan lebih lanjut," ujarnya lagi. 

Lebih detail, lanjut Didi, mengenai penanganan di RS Awal Bros Pekanbaru, kesempatan pertama langsung dilakukan penanganan khusus terhadap luka bakar terhadap korban.

Disamping itu, pihak pertamina juga menurunkan 2 orang personil di RS Awal Bros Pekanbaru untuk memantau kondisi korban termasuk mendampingi anggota keluarga yang secara khusus didatangkan untuk mendampingi korban.

Sedangkan untuk pasien yang dirawat di Klinik Pratama Pertamina Sei Pakning, dilakukan penanganan langsung oleh tim Medical Pertamina.

"Kami juga pastikan pihak keluarga mendapatkan akses untuk dapat segera mendampingi para korban. Kami turunkan 2 orang personil kami untuk pastikan pendampingan terhadap korban berjalan lancar," ungkapnya lagi.

Paralel dengan penanganan korban, masih kata Didi bahwa Pertamina Sei Pakning terus berkoordinasi dengan pihak terkait dalam hal ini Polsek Bukit Batu termasuk menyampaikan laporan awal kepada Dinas Tenaga Kerja. 

Terkait penyebab insiden, Pertamina tengah menurunkan tim untuk olah informasi di tempat kejadian perkara. "Kami akan terus berkoordinasi dengan pihak terkait. Investigasi pun tengah dilaksanakan. Semoga insiden ini menjadi pelajaran bagi kita bersama serta para korban dapat segera pulih dan dapat beraktivitas seperti sedia kala," pungkasnya. (R24/Hari)