Sabun Cair Produksi Andiko Fresh Hadir di Kota Anda, Novalina Sebutkan Saat Ini Masih Menunggu Izin Dari Diskes Riau

Replizar 10 Feb 2020, 14:00
telah hadir  di Kabupaten Kuantan Singingi, Andiko Fresh yang memproduksi Sabun Cair (foto/int)
telah hadir  di Kabupaten Kuantan Singingi, Andiko Fresh yang memproduksi Sabun Cair (foto/int)

RIAU24.COM - KUANSING- Di tengah maraknya Sabun pencuci baik untuk pencuci piring, pakaian, sabun pencuci tangan, pel lantai rumah maupun kantor. Kini telah hadir  di Kabupaten Kuantan Singingi, Andiko Fresh yang memproduksi Sabun Cair/Cream tersebut.

zxc1

Sabun Cair/Cream ini di produksi oleh Andiko Fresh dengan nama D'Bunuik yang beralamat Desa Banjar Padang Kecamatan Kuantan Mudik Kabupaten Kuantan Singingi, Provinsi Riau.

" Saat ini kami sedang menunggu izin dari Dinas Kesehatan Provinsi Riau," Ungkap Novalina didampingi Suaminya Anda, ketika bincang bincang dengan Riau24.Com di kediamannya Desa Banjar Padang.

zxc2

Menurut Novalina, Sabun Cair Produksi Andiko Fresh dengan label D'Bunuik ini telah mulai memproduksi sebanyak empat jenis sabun cair, yaitu : 

1. Sabun Pencuci Piring dan Gelas (Lebih Keset, Bersih dan Ekonomis), 

2. Deterjen Pengharum Pakaian,  (Lebih Lembut dan Wangi),

3. Deterjen Pelembut Pakaian,

4. Deterjen Pelicin Pakaian

Sedangkan dua sabun cair lagi yaitu Sabun Cair Pel Lantai dan Sabun Cair Pencuci Tangan, sedang menunggu untuk produksi.

"Jadi dengan menggunakan sabun cair yang diproduksi oleh Andiko Fresh ini, sangat layak dan cocok untuk usaha Laundry, yang semakin berkembang di Kecamatan Kuantan Mudik Khususnya, dan Kabupaten Kuantan Singingi pada umumnya," paparnya.

Dijelaskannya, Seluruh bahan bahan untuk pembuatan Sabun Cair ini sengaja di datangkan dari Jakarta, yang memang berasal dari bahan pembuat sabun Sodium Laundry Sulfat (SLS). "Ini merupakan salah satu Home Industry, yang pada awalnya kita melatih para Ibu ibu UMKM saat di Jakarta dulu, karena itulah saat tinggal di kampung kenapa tidak kita coba sendiri," ujarnya balik bertanya.

Namun, Katanya, Saat ini pembuatan Sabun Cair ini masih dikelola secara manual, dan telah mampu memproduksi sebanyak 600 liter dalam satu jam. Kedepannya, akan dikelola melalui mesin yang saat ini sedang menunggu kiriman dari Jakarta. "Jika Surat Izinnya sudah keluar dari Dinas Kesehatan Provinsi Riau, tentu sudah bisa kita Pasar kan ke seluruh Swalayan, Mini Market, Toko, Kedai maupun warung yang ada di Kuantan Singingi ini,," ujarnya lagi.

Sedangkan pada label "Sabun Cair ini tertera D'Bunuik, ini merupakan salah satu tempat (Dusun) yang ada di Desa Banjar Padang, yang dulunya sangat terkenal dan bahkan putra putri nya (SDM) telah banyak berhasil baik di tingkat Kabupaten, Provinsi maupun Nasional.

"Kedepannya, kita juga akan memproduksi Sabun Cair dengan label D'Sangau Fresh dan D'Kasang Fresh. Bahkan juga akan di Infak kan setiap penjualan sebesar Rp. 15 Per botol nya, untuk tiga Mesjid yaitu Mesjid Desa Banjar Padang, Mesjid Desa Sangau dan Mesjid Desa Kasang," tukasnya. (R24/Zar)