Nasib Sial, Cari Daun Nipah di Sungai, Warga Inhil Malah Diterkam Buaya

Ramadana 20 Mar 2020, 15:34
Seorang pencari daun nipah di indragiri hilir diterkam buaya (foto/int)
Seorang pencari daun nipah di indragiri hilir diterkam buaya (foto/int)

RIAU24.COM - INHIL- Naas, Junaidi (35) warga Parit Layap, Desa Tanjung Pasir, Kecamatan Tanah Merah, Kabupaten Indragiri Hilir (Inhil) diserang buaya saat mencari daun nipah di Sungai, Kamis 19 Maret 2020. 

Dari data kepolisian, peristiwa mengerikan itu terjadi sekira pukul 9.00 wib, saat korban bersama kedua rekannya mencari daun nipah di Parit Layap, Desa Tanjung Pasir dengan mengunakan pompong (perahu motor, red). 

zxc1

"Sekira pukul 06.00 wib, Korban bersama kedua rekannya berangkat dari Desa Tanjung Pasir menggunakan pompong menuju parit layap desa tanjung pasir untuk mencari pucuk nipah," ungkap Kapolres Inhil, AKBP Indra Duaman Siahaan SIK, melalui Kasubbag Humas Polres Inhil AKP Warno.

Sekira pukul 07.00 wib, korban bersama kedua rekannya sampai di parit layap dan mengikat pompong dipinggir Sungai. Selanjutnya koban bersama dan kedua saksi langsung menuju hutan untuk mencari pucuk nipah.

"Setelah mendapatkan pucuk nipah, kemudian korban mengikat pucuk nipah di bagian belakang pompong, sedangkan kedua saksi naik ke atas pompong. Pada saat korban sedang mengikat pucuk nipah ke pompong, korban langsung digigit buaya," jelas AKP Warno. 

zxc2

Digigit pada bagian kaki, reptil buas tersebut mencoba menarik korban ke dalam air, untungnya saat kejadia kedua rekan korban langsung cepat menolong menarik korban ke atas pompong.

"Buaya tersebut menarik korban ke dalam air lalu korban berusaha melepaskan gigitan buaya. Kemudian saksi 1 membantu korban dengan cara menarik tangan korban keatas pompong sehingga gigitan buaya terlepas," beber Mantan Kapolsek Mandah ini.

Akibat kejadian tersebut korban mengalami luka di bagian paha sebelah kanan dan selanjutnya korban dibawa kepuskesmas Kuala Enok untuk dilakukan pengobatan dengan jahitan sebanyak lebih kurang 50 jahitan. (R24/Rgo)