Tengah Pandemi Virus Corona, Cristiano Ronaldo Latihan di Stadion Portugal Menuai Kontroversi

Riki Ariyanto 10 Apr 2020, 23:11
Cristiano Ronaldo disebut punya hak ekslusif latihan di Stadion Madeira, Portugal malah menuai kontroversi (foto/int)
Cristiano Ronaldo disebut punya hak ekslusif latihan di Stadion Madeira, Portugal malah menuai kontroversi (foto/int)

RIAU24.COM - Jumat 10 April 2020, Cristiano Ronaldo atau CR7 yang masih latihan di Stadion Madeira, Postugal menuai kontroversi. Perdebatan terjadi sebab Cristiano Ronaldo bukannya di rumah saja melainkan masih keluar dan latihan di tengah situasi darurat virus corona atau Covid-19.

zxc1

Dilansir dari Detiksport, bintang Juventus, CR7 kedapatan berlatih di Estadio da Madeira, Postugal. Memang Ronaldo, yang sedang mengisolasi diri di Madeira, setelah Italia lockdown sehingga Laga Seri A dihentikan sementara.

Yang membuat kontroversi yakni pemilik 5 trofi Ballon d'Or itu malah asyik mengasah skill bola, padahal Portugal sedang siaga satu virus corona. Bahkan sempat beredar kabar Cristiano Ronaldo diizinkan secara ekslusif oleh pemerintah setempat untuk bisa berlatih di stadion Madeira.

zxc2

Atas kabar liar itu, Sekretaris Regional Kesehatan dan Perlindungan Sipil Madeira, Pedro Ramos, angkat suara. "Tidak ada otorisasi khusus bagi atlet untuk berlatih apapun, paling tidak karena latihannya tidak dilarang. Semua warga negara dapat meninggalkan rumah dan melakukannya, selama mereka tidak menyebabkan pertemuan dan menjaga jarak yang aman selama latihan," sebut Ramos, seperti ditulis Record.pt

"Karena itu, Ronaldo melakukan apa yang telah kita semua lihat. Bahkan, setiap kali saya datang ke sini, ke kantor, saya melihat banyak orang jogging sendirian. Saya tidak melihat ada masalah, karena orang punya otorisasi untuk keluar, pergi ke supermarket, membawa hewan peliharaannya," lanjut Ramos.

Sebenarnya bukan kali ini saja Cristiano Ronaldo memicu kontroversi. Sebelumnya CR7 kedapatan berjalan-jalan bersama Georgina Rodriguez dan anaknya di luar rumah. Hal itu yang kemudian di kritik habis-habisan, sebab ada larangan atau batasan agar warga berdiam diri di rumah di tengah pandemi Virus Corona. (Riki)