Jubir Covid-19 Kuansing: Seorang PDP Asal Benai Telah Meninggal Dunia

Replizar 25 Apr 2020, 15:14
Juru Bicara GugusTugas Covid-19 Kuansing, DR. Agus Mandar, S.Sos. M.Si (foto/int)
Juru Bicara GugusTugas Covid-19 Kuansing, DR. Agus Mandar, S.Sos. M.Si (foto/int)

RIAU24.COM - KUANSING- Salah seorang warga Kabupaten Kuantan Singingi, Provinsi Riau, telah wafat. Kabar ini diperoleh melalui Gugus Tugas Covid-19 Kuansing."Innalillahi Wainna Ilaihi Roji'un PDP (Pasien Dalam Pengawasan) asal Kecamatan Benai yang dirawat di RS Awal Bros (RSAB) meninggal dunia tadi siang," Ungkap Juru Bicara GugusTugas Covid-19 Kuansing, DR. Agus Mandar, S.Sos. M.Si kepada wartawan, Jumat (24/4) malam.

zxc1

Menúrutnya, jenazah dikebumikan secara protokol Covid ditempat asal dikecamatan Benai. " Jenazah sudah diberangkatkan pukul 5.30 sore," sebutnya.

Sementara juru bicara penanganan GugusTugas Covid-19 Kuansing, dr Amelia Nasrin menjelaskan, PDP F masuk RSAB pada tanggal 22 April 2020 Jam 21 : 30 Wib. " Pasien saat itu datang, dengan sesak nafas hebat sejak jam 3 sore," ujarnya. 

zxc2

Kata Amelia, Saat itu dari Taluk Kuantan sekitar jam 2 siang, dibawa oleh suami dengan menggunakan mobil pribadi. Diperjalanan sesak hebat dan keringat dingin ada. "Rencananya kontrol ke RSUD besok," tuturnya.

Namun karena kondisi sesak hebat, maka langsung ke RSAB. "Sebelumnya kontrol dengan dr Rayendra di RSUD, dikatakan ada sakit ginjal dan direncanakan untuk HD," tambahnya.

Lanjut Amelia lagi, saat sekarang mereka sedang menunggu hasil Swab. 

Sementara sebelumnya Amelia menyatakan dalam penanganan Corona PDP, merupakan pasien yang keadaannya berat ada sesak nafas (pneumonia) dan perlu dirawat di RS.

Dan Swab merupakan upaya untuk memastikan seseorang positif atau negatif. (Zar/rls)