RIAU24.COM - Di media sosial, beredar dan viral video seorang gadis di Garut dievakuasi petugas berpakaian APD. Dikira terpapar virus Corona, ternyata gadis itu pingsan karena diputusin pacar.

Dilansir dari Detik.com, Senin, 27 April 2020, Juru Bicara Penanganan COVID-19 Garut Ricky Rizki Darajat membenarkan hal tersebut. Ricky menyebut, kejadian tersebut berlangsung Sabtu (25/4) malam di kawasan Bundaran STM, Tarogong Kaler.

"Memang benar petugas Puskesmas menerima informasi dari masyarakat bahwa ada seorang perempuan yang tiba-tiba pingsan. Kami pastikan itu bukan akibat COVID-19," kata Ricky, Ahad 26 April 2020 malam.

Petugas dari Puskesmas Tarogong yang menerima informasi langsung meluncur ke lokasi. Karena belum diketahui penyebab pingsannya gadis itu, petugas ber-APD langsung mengevakuasinya ke Puskesmas. "Gadis ini kemudian dibawa ke Puskesmas Tarogong," katanya.

Tak berselang lama setelah berada di Puskesmas, gadis ini sadar. Ternyata dia bukan kena Corona. Gadis ini bercerita bahwa sebelum dia pingsan, dia diputusin oleh pacarnya.

"Informasi yang saya dapat dari pihak Puskesmas, memang info yang diperoleh dari gadis ini demikian. Dia diputusin pacarnya kemudian pingsan," kata Ricky.

Setelah dicek kesehatannya oleh petugas gadis itu kemudian diperbolehkan pulang. Sang gadis dijemput keluarganya. "Kami mengimbau masyarakat untuk tetap berada di rumah. Jika keluyuran, kejadiannya kan bisa seperti itu. Kita evakuasi ternyata pingsan gara-gara diputusin pacar," ujar Ricky.

"Petugas Puskesmas sendiri sudah cepat tanggap merespons laporan dari masyarakat. Memang saat ini, meskipun belum diketahui apa riwayat penyakitnya, SOP yang dilakukan petugas medis memang seperti itu," kata Ricky.