Mantan Petugas Polisi Minneapolis yang Menekan Leher George Floyd Sampai Mati, Akhirnya Dituntut Dengan Tuduhan Pembunuhan

Devi 31 May 2020, 14:17
Mantan Petugas Polisi Minneapolis yang Menekan Leher  George Floyd Sampai Mati, Akhirnya Dituntut Dengan Tuduhan Pembunuhan
Mantan Petugas Polisi Minneapolis yang Menekan Leher George Floyd Sampai Mati, Akhirnya Dituntut Dengan Tuduhan Pembunuhan

RIAU24.COM - Ketika protes terhadap kematian George Floyd di tangan seorang perwira polisi terus menyebar ke seluruh negera bagian di Amerika Serikat, akhirnya sang pelaku dijebloskan ke dalam tahanan.

Mantan perwira polisi Minneapolis, Derek Chauvin, terekam kamera berlutut di leher George Floyd yang berusia 46 tahun di  trotoar Setelah terlihat menekan leher Floyd selama beberapa menit, meskipun ada keluhan tidak bisa bernapas, Floyd akhirnya meninggal dan tidak responsif sebelum seorang saksi memohon petugas untuk membebaskannya.

Menurut Jaksa Kabupaten Hennepin, Mike Freeman, Chauvin saat ini didakwa melakukan pembunuhan tingkat tiga dan pembunuhan tingkat dua. Menurut Jaksa Penuntut, Chauvin bertindak dengan "Pikiran yang bejat, tanpa memperhatikan kehidupan manusia."

Chauvin bukan satu-satunya yang menghadapi hukuman oleh Kepolisian Minneapolis karena tiga petugas lain yang terlibat dalam insiden itu juga dipecat dari kepolisian.

Menurut berbagai laporan di AS dan di seluruh dunia, protes di kota Minneapolis sejak itu telah menyaksikan bentrokan antara anggota masyarakat dan polisi. Berbagai tokoh publik seperti Beyonce, Barrack Obama, Cardi B, Justin Bieber dan banyak lainnya telah berbicara dan membuat berbagai pandangan tentang masalah ini.