Geser Posisi Raksasa Toyota, Perusahaan Otomotif ini Jadi yang Terkaya

M. Iqbal 14 Jun 2020, 10:49
Tesla Model 3
Tesla Model 3

RIAU24.COM - Akibat mewabahnya virus corona atau Covid-19, berbagai sektor turut berdampak. Bahkan tahun ini juga menjadi tahun terburuk bagi industri otomotif.

Dilansir dari Tempo.co, Sabtu, 13 Juni 2020, di industri otomotif sendiri untuk penjualannya ada beberapa yang mengalami pasang surut. Tren penjualan yang bervariasi memiliki dampak besar pada penilaian pasar mereka juga. 

Dilaporkan dari Rushlane, produsen mobil listrik asal Amerika, Tesla kini menjadi perusahaan mobil paling berharga di dunia setelah mengalahkan Toyota Jepang, berkat lonjakan harga saham baru-baru ini. Hal tersebut merupakan prestasi yang mengesankan karena Tesla adalah salah satu model yang berbeda dari produsen mobil di zaman modern.

Tesla, Inc., pembuat mobil Silicon Valley meraih penilaian pasar dari 190,12 miliar USD dan tumbuh sebesar 8,97 persen. Toyota mengikuti 182,27 milyar USD (+ 0,32 persen) sementara Volkswagen milik Jerman tertinggal lebih dari 100 milyar untuk berada di posisi ketiga.

zxc1
 
Valuasi mencapai 81,72 miliar USD setelah menghadapi kejatuhan 4,70 persen. Honda jauh di belakang di 48,42 miliar USD (+ 0,47 persen). Grup Daimler Jerman (yang memiliki Mercedes-Benz) dihargai 45,18 miliar USD (-4,41 persen) menyusul Ferrari 43,30 miliar USD (+ 0,67 persen).

BMW Group mencatat 41,87 miliar USD dan penurunan sekitar 3,41 persen dibandingkan dengan Amerika, General Motors 41 41,14 miliar USD (-3,72 persen).

SAIC adalah perusahaan Cina paling bernilai dalam daftar. Grup ini mengumpulkan penilaian sebesar 29,99 miliar USD, naik 0,48 persen. Ford jatuh ke posisi 10 karena nilainya mencapai 27,08 miliar USD (-5,94 persen). 
Produsen mobil Korea Selatan, Hyundai mencapai 22,84 miliar USD dan turun 2,69 persen. Menyusul penutupan adalah kelompok BYD dari Cina yang bernilai 22,52 miliar USD, mengalami peningkatan 2,30 persen.

Fiat Chrysler Automobiles (FCA), perusahaan patungan antara AS dan Italia, turun 3,83 perseb dan mencapai 19,76 miliar USD. Pada posisi 14 dan 15 duduk produsen mobil Jepang Subaru (-0,08 persen) dan Suzuki (-0,87 persen) masing-masing dengan 18,42 dan 17,77 miliar USD.

Pendatang yang masih ada dalam daftar termasuk Nissan, Geely, Groupe PSA, Renault, FAW, Changan, Dongfeng, Tata Motors (4,79 miliar USD; -1,50 persen), Mazda dan Mitsubishi.

Berikut Daftarnya (dalam dolar Amerika):
1. Tesla  190,12 Miliar
2. Toyota 182.27
3. Volkswagen 81.72
4. Honda 48.42
5. Daimler 45.18
6. Ferrari 43.3
7. BMW 41.87
8. GM 41.14
9. SAIC 29.99
10. Ford 27.08
11. Hyundai 22.84
12. BYD 22.52
13. FCA 19.76
14. Subaru 18.42
15. Suzuki 17.77
16. Nissan 16.75
17. Geely 15.17
18. Groupe PSA 13.52
19. Renault 7.63
20. FAW 7.53
21. Changan 6.58
22. Dongfeng 6.03