RIAU24.COM -  Pasangan dari North Carolina dan dua putri mereka termasuk di antara lima orang yang tewas dalam rantai kecelakaan mobil yang dimulai oleh seorang pengemudi yang melaju kencang, menurut laporan polisi dan surat kabar.

Petugas Patroli Jalan Raya Negara Bagian Ray Pierce mengatakan kepada The Charlotte Observer bahwa polisi akan merilis nama-nama korban setelah polisi menyelesaikan penyelidikan mereka tentang kecelakaan mematikan Jumat malam di Interstate 485 di Charlotte utara.

Namun, seorang kerabat dari empat anggota keluarga yang terbunuh dalam salah satu tabrakan mengidentifikasi mereka sebagai Matthew dan Andrea Obester dan putri-putri mereka, Violet yang berusia 7 tahun dan Elizabeth yang berusia 12 tahun, lapor surat kabar itu.

Ibu Matthew Obester, Lynn Sherrill, mengatakan keluarga Belmont sedang menuju ke luar kota untuk mengunjungi teman-teman dan mengambil cincin pernikahan khusus untuk Andrea setelah 16 tahun bersama.

"Itu tidak nyata. Hanya saja belum nyata, "kata Sherrill.

Sherrill mengatakan putranya baru saja memulai pekerjaan konstruksi baru dan istrinya menjalankan sebuah organisasi penyelamatan hewan. Anak perempuan mereka suka menunggang kuda, menurut nenek mereka. Putra pasangan itu yang berusia 14 tahun tidak dalam perjalanan. Rantai tabrakan dimulai dengan seorang pengemudi yang melaju dengan kecepatan lebih dari 100 mph yang kendaraannya menabrak sebuah truk kotak, yang berbelok ke lalu lintas yang melaju di jalan raya dan menabrak sebuah SUV yang membawa empat anggota keluarga, kata Pierce. Truk kotak kemudian menabrak mobil lain, menewaskan salah satu penghuni dan secara kritis melukai yang lain, menurut polisi itu.

Pengemudi truk box dibawa ke rumah sakit untuk dirawat karena lengannya patah, pergelangan tangan patah dan beberapa tulang rusuk patah, kata polisi itu. Pada Sabtu pagi, seorang polisi yang pergi ke lokasi kecelakaan untuk menutup jalan raya lagi terluka parah ketika seorang pengemudi menabrak mobilnya, yang menabrak polisi itu, kata polisi. Pierce mengatakan kepada WBTV bahwa Trooper Adolfo Lopez-Alcedo mulai memperlambat lalu lintas di interstate ketika dia dipukul.

"Keluarga Patroli kami sakit dengan berita duka tentang cedera Trooper Lopez, keluarganya membutuhkan doa-doa kami untuk apa yang tidak diragukan lagi merupakan perjuangan yang berat," Kolonel Glenn McNeill Jr, komandan Patroli Jalan Raya Negara, mengatakan dalam rilis berita Sabtu.