Politikus PDIP Ragukan Data 100 Dokter Meninggal Karena Covid-19, Gus Ulil: Tidak Menampakkan Simpati

Riki Ariyanto 8 Sep 2020, 12:45
Politikus PDIP Ragukan Data 100 Dokter Meninggal Karena Covid-19, Gus Ulil: Tidak Menampakkan Simpati (foto/int)
Politikus PDIP Ragukan Data 100 Dokter Meninggal Karena Covid-19, Gus Ulil: Tidak Menampakkan Simpati (foto/int)

RIAU24.COM -  Data Ikatan Dokter Indonesia (IDI) tentang 100 dokter yang gugur akibat terpapar corona diragukan. Hal itu disampaikan Politikus PDIP Rahmad Handoyo.

Anggota Komisi IX DPR Rahmad Handoyo lebih percaya data Kemenkes yang menyebut dokter yang meninggal 30 orang. Pernyataan itu langsung ditanggapi cendekiawan NU, Ulil Abshar-Abdalla.

zxc1

"Masa kita mau percaya pada Kemenkes yg dipimpin oleh seorang menteri yg sejak awal, sikapnya sangat bermasalah? Saya lebih percaya IDI. Sikap politisi ini tidak menampakkan simpati pada dokter2 berguguran," cuit @ulil, Selasa 8 September 2020.

zxc2

Para warganet langsung berikan tanggapan. @ranggape_: "Iyes mas setuju. Politisi kok mati nurani. Ingat aja hukuman di akhirat, atau malah lebih bahaya kalau rakyat marah, yg muncul adalah amarah rakyat."

@Valkyreism: "Kita semua tahu bahwa menkes awan & IDI hubungaannya memang sedang tidak harmonis."

@awndihe: "Ada ga sih yg menyesali apa yg udah dipilihnya bulan april tahun lalu. Satu negara ini taruhannya."

@andyriza: "Data https://laporcovid19.org menyebut malah sebaliknya, lebih dari 100 dokter gugur, bisa dicek."