RIAU24.COM - Pihak berwenang Meksiko telah menemukan 113 mayat dan sisa-sisa manusia tambahan dari kuburan rahasia di luar kota barat Guadalajara.

Pengacara negara bagian Jalisco, Gerardo Octavio Solís, mengatakan pada Minggu malam bahwa 30 dari korban telah diidentifikasi.

Negara bagian ini adalah rumah bagi Jalisco New Generation Cartel, salah satu yang paling kejam dan berkuasa di Meksiko. Lebih banyak mayat telah ditemukan di kuburan rahasia di sana daripada di negara bagian lain dalam beberapa tahun terakhir.

Menurut Kementerian Dalam Negeri Meksiko, dari 2006 hingga 30 September tahun ini, 897 mayat telah ditemukan dari kuburan rahasia di Jalisco, 605 di antaranya selama pemerintahan Presiden Andrés Manuel López Obrador yang menjabat pada Desember 2018.

Kuburan di El Salto, tenggara Guadalajara, ditemukan pada bulan Oktober.

Pada akhir Oktober, setidaknya 59 mayat ditemukan dari situs kuburan di negara bagian tetangga Guanajuato.

Meksiko telah berjuang dengan jumlah orang hilang yang mengejutkan. Pemerintah federal melaporkan pada bulan Oktober bahwa lebih dari 75.000 orang telah hilang sejak tahun 2006. Tahun lalu memiliki jumlah tertinggi, dengan lebih dari 8.300 orang hilang.

Sejak 2006, 4.092 kuburan rahasia telah ditemukan dengan sekitar 6.900 mayat di seluruh Meksiko.