RIAU24.COM -  Beberapa cemilan sehat dan cepat favorit kita, seperti smoothie dan buah-buahan kering, ternyata bisa merusak kesehatan kulit kita dan membuat kita menua lebih cepat. Ini karena beberapa bahan yang tidak terlalu bagus seperti gula, natrium, dan sulfat dalam jumlah besar yang dapat berdampak negatif pada tubuh kita dengan membuat dehidrasi atau melemahkan kolagen kulit.

Kami telah membuat daftar semua makanan yang harus dihindari jika Anda ingin menjaga kulit Anda tetap muda dan bebas racun.

1. Sup kalengan
Ini karena sup kalengan sarat dengan natrium. Natrium sebenarnya menyerap air di dalam tubuh kita, membuat kita lebih dehidrasi daripada sebelumnya. Faktanya, satu kaleng sup rata-rata mungkin mengandung lebih dari porsi natrium harian yang kami rekomendasikan.

Karena tingginya kadar natrium, makan terlalu banyak dapat membuat Anda merasa lebih dehidrasi. Ini dapat memengaruhi kulit karena menjadi lebih kering dan lebih rentan terhadap kerutan.

2. Smoothie buah
Meski tampil sebagai camilan sehat, mereka sebenarnya dikemas dengan gula! Mengonsumsi terlalu banyak gula dikaitkan dengan kesehatan kulit, karena memengaruhi kolagen dan struktur kulit Anda. Kolagen penting untuk melindungi kulit kita dan menjaganya tetap elastis dan awet muda.

Menghirup terlalu banyak smoothies lama-kelamaan dapat membuat kulit Anda terlihat lebih kaku dan kurang lembut dan muda, semua karena gula buah.

3. Minuman energi
Meskipun minuman ini bisa sangat bermanfaat bagi siapa saja yang membutuhkan tambahan energi, minuman ini sebenarnya dapat merusak kulit Anda. Ini karena mereka penuh dengan gula dan kafein, keduanya buruk untuk kulit Anda.

Jumlah gula yang tinggi dapat memengaruhi kesehatan kolagen Anda, sedangkan kafein akan membuat Anda dan kulit Anda dehidrasi. Ini membuat kulit Anda rentan terhadap kerusakan dan kerutan.

4. Makanan yang digoreng
Mereka tidak hanya buruk bagi kesehatan kita, tetapi juga membuat kita terlihat lebih tua. Ini karena makanan yang telah digoreng meningkatkan senyawa inflamasi dalam tubuh kita. Ini berarti bahan-bahan tersebut mengiritasi tubuh kita dan dapat mengobarkan kulit kita, membuatnya lebih rentan terhadap kerusakan eksternal akibat sinar matahari, yang dapat membuatnya berkerut.

5. Minyak sayur
Mengurangi jumlah minyak nabati yang kita gunakan dapat membantu kulit kita. Karena minyaknya penuh dengan lemak trans, sebenarnya minyak ini menyebabkan peradangan, artinya kulit kita lebih lemah dari sinar UV yang merusak. Hal ini dapat membuat kita keriput dan bintik-bintik penuaan karena kulit kita tidak dapat melindungi dirinya sendiri dengan baik.

6. Buah kering
Camilan enak ini ternyata bisa membuat kulit tampak lebih tua karena mengandung sulfat. Sulfat penting untuk mengawetkan buah, tetapi juga meningkatkan tingkat radikal bebas dalam tubuh kita. Radikal bebas ini merusak sel, DNA, dan protein kita, yang menyebabkan penuaan dini dalam bentuk kerutan saat menyerang kolagen.

7. Kue beras
Dikenal sebagai camilan yang terasa seperti pilihan yang lebih sehat, kue beras sebenarnya memiliki indeks glikemik yang tinggi. Pada dasarnya, ini berarti bahwa mereka dipecah oleh tubuh kita seperti halnya gula. Memiliki terlalu banyak gula dalam tubuh kita mengurangi kolagen kita dan dapat meningkatkan tanda-tanda penuaan.

8. Margarin
Mula-mula dianggap lebih sehat daripada mentega, tetapi kenyataannya, ia mengandung lemak tak jenuh ganda yang berbahaya di dalamnya. Makan terlalu banyak margarin bisa merusak kulit karena lemak ini, membuatnya terasa kering dan terlihat lebih keriput. Namun, boleh saja makan margarin yang rendah lemak jenuh dan tidak mengandung lemak trans selama Anda hanya memiliki sedikit.

9. Pasta
Karbohidrat olahan, seperti pasta, nasi putih, dan roti dapat merusak kulit Anda karena dapat merusak kolagen di kulit Anda. Semuanya berpengaruh besar pada kadar gula tubuh. Ini berarti kulit Anda akan terasa kurang kenyal dan elastis, serta lebih kusam dan keriput.

10. Sirup Agave
Alternatif madu ini sebenarnya sangat tinggi fruktosa, yang menyebabkan terbentuknya AGEs. AGE terkait dengan kerusakan sel dan peradangan, yang semuanya dapat membuat Anda lebih banyak keriput dan tanda-tanda penuaan lainnya pada kulit Anda, seperti bintik-bintik penuaan.