Dukun Ini Memukuli Seorang Gadis Berulang Kali Untuk Mengusir Setan Dalam Tubuhnya, Tapi Hal Tragis Ini yang Terjadi Selanjutnya...

Devi 3 Mar 2021, 11:05
Foto : CallingwoodToday
Foto : CallingwoodToday

RIAU24.COM - Seorang wanita dari Sri Lanka dan seorang pria yang mengaku sebagai 'pengusir setan' ditangkap setelah seorang gadis berusia sembilan tahun dipukuli sampai mati sebagai bagian dari ritual pengusiran setan. Dilansir dari CNA, pria itu diduga memukul gadis itu berulang kali dengan tongkat, mengklaim tindakannya tersebut mampu mengusir setan yang merasuki gadis itu.

Juru bicara polisi Ajith Rohana mengatakan bahwa orang tua gadis itu telah membawanya ke desa Meegahawatte, di luar ibu kota Kolombo. Penduduk di desa tersebut kemudian mendengar tangisan gadis itu saat dia dipukuli tetapi gagal merespons tepat waktu untuk menyelamatkannya.

zxc1

“Anak itu pingsan setelah dipukuli secara brutal. Dia akhirnya meninggal saat akan dibawa ke rumah sakit,” katanya.

Rohana mengatakan pengusir setan itu pertama-tama mengoleskan minyak pada tubuh gadis itu dan kemudian berulang kali memukulnya dengan tongkat. Ketika gadis itu pingsan, dia dibawa ke rumah sakit di mana dia dinyatakan meninggal. Sementara itu, tindakan otopsi dijadwalkan akan dilakukan pada hari Senin,7 Maret 2021 dan pengadilan memerintahkan para tersangka ditahan hingga 12 Maret.

Dia menambahkan bahwa pria yang melakukan ritual pada gadis malang tersebut, dikenal karena menawarkan jasa pengusir setan dalam beberapa bulan terakhir dan polisi sedang menyelidiki apakah ada orang lain yang telah dianiaya.

zxc2

NST melaporkan bahwa ini bukan pertama kalinya 'ritual' semacam itu dipraktikkan sebagai sarana untuk mengusir roh jahat. Polisi menambahkan bahwa beberapa orang telah mengalami luka fisik, termasuk kematian.

Ini karena dukun dan pengusir setan dicari oleh banyak orang di Sri Lanka untuk menyelesaikan berbagai masalah. Bahkan menteri kesehatan negara itu Pavithra Wanniarachchi secara terbuka mengonsumsi sirup yang dibuat oleh "manusia dewa" yang mengklaim bahwa sirup tersebut akan memberikan kekebalan seumur hidup terhadap Covid-19.

Namun, menteri tetap tertular virus dan membutuhkan perawatan intensif.