Hanya Karena Panggilan Telepon, Erdogan Berhasil Buat Yunani Ketar Ketir Hingga Kirim Utusan

Amerita 22 Jul 2021, 08:55
Katerina Sakellaropoulou dan Recep Tayyip Erdogan
Katerina Sakellaropoulou dan Recep Tayyip Erdogan

RIAU24.COM - Setelah mengadakan panggilan telepon dengan Presiden Turki, Recep Tayyip Erdoğan, Presiden Israel, Isaac Herzog, meyakinkan mitranya, Yunani, bahwa setiap peningkatan dalam hubungan Turki-Israel, tidak akan mengorbankan hubungan Israel-Yunani.

Dalam panggilan telepon itu, Erdoğan memberi selamat kepada Isaac Herzog atas kemenangannya dalam pemilihan presiden. Sejak 2017, tak ada satu pun pejabat/otoritas Turki yang berbicara dengan Israel.
zxc1 
Lebih dari satu dekade, hubungan Turki-Israel mengalami ketegangan. Sedangkan Israel menciptakan aliansi dengan Yunani dan Siprus yang berfokus pada kerja sama politik, keamanan, dan energi, dikutip dari Axios.

Komunikasi yang membaik antara Turki dan Israel mengkhawatirkan Yunani. Pasalnya, Yunani berselisih dengan Turki terkait eksplorasi gas alam di Mediterania Timur.

Presiden Yunani, Katerina Sakellaropoulou, menanyakan kepada Herzog terkait panggilannya dengan Erdogan. Herzog menjawab bahwa tidak ada yang akan mempengaruhi hubungan Yunani-Israel terlepas dari panggilannya dengan Turki.
zxc2 
Sementara itu, Menteri Luar Negeri Yunani, Nikos Dendias, tiba di Israel pada hari Rabu (21/7). Dia membahas Turki dalam pertemuan dengan Menteri Luar Negeri Israel, Yair Lapid.

Israel menyatakan keprihatinannya atas langkah sepihak Turki untuk mengambil kendali atas bagian-bagian kota hantu Varosha di zona demiliterisasi antara Siprus Utara dan bagian pulau lainnya. Lapid menelepon rekannya dari Siprus untuk menyatakan dukungan.