Tragis, Wanita Cantik Ini Diperkosa Oleh Seorang Sopir Taksi Saat Pulang Kerja di Gurugram

Devi 2 Aug 2021, 09:38
Foto : IndiaTimes
Foto : IndiaTimes

RIAU24.COM -  Seorang sopir taksi didakwa karena diduga memperkosa seorang wanita, seorang karyawan yang bekerja pada sebuah toko merek pakaian di sebuah mal terkemuka di Jalan Mehrauli-Gurugram, dengan dalih menawarkan tumpangan ke kediamannya, kata polisi.

Wanita itu adalah warga Delhi dan sedang dalam perjalanan pulang kerja pada Rabu malam ketika insiden itu terjadi.

Subhash Boken, juru bicara polisi Gurugram, mengatakan bahwa dia mencari taksi di MG Road, dekat halte bus, dan sang supir memintanya untuk naik ke kursi depan.

“Sopir memintanya untuk meninggalkan kursi belakang dengan dalih untuk penumpang lain. Kemudian, ia memarkir mobil di tempat terpencil dan memperkosanya di dalam taksi hingga berkali-kali,” katanya.

Polisi mengatakan bahwa sopir taksi itu kemudian meninggalkannya di perbatasan Aya Nagar. Wanita itu mengajukan laporan ke pihak kepolisian pada hari Kamis dan mengajukan pengaduan di kantor polisi DLF Fase-2.

Wanita itu, dalam pengaduannya, mengatakan bahwa pengemudi melecehkannya dan ketika dia mencoba untuk berteriak minta tolong, sang supir mengancam akan membunuhnya.

Boken mengatakan wanita itu meninggalkan tempat kerjanya sekitar pukul 8 malam dan naik taksi sekitar pukul 20:15. Sebelum berangkat, sang sopir mengembalikan dompet dan telepon genggamnya, yang biasa ia gunakan untuk menelepon suaminya.

zxc2

Menyusul pengaduan, pemeriksaan medis dilakukan dan FIR dalam hal ini telah didaftarkan di kantor polisi DLF Fase-2 di Gurgaon. Kasus terhadap sopir taksi tak dikenal terdaftar di bawah bagian 376 (pemerkosaan) dan 354 (penganiayaan) KUHP India di kantor polisi DLF Phase-2.

Sebelumnya, hal yang sama juga terjadi ketika pemerintah Goa, yang mendapat kecaman atas penanganan pemerkosaan dua remaja, menerima lebih banyak kritik pada hari Jumat setelah Menteri Seni dan Budaya India  Govind Gaude mengatakan bahwa tidak mungkin bagi pemerintah negara bagian untuk mengirim seorang polisi untuk melindungi setiap gadis lajang.

Sebelumnya, Ketua Menteri Pramod Sawant dikritik karena mempertanyakan mengapa dua remaja korban pemerkosaan itu keluar ke pantai pada larut malam, dan ia tampaknya menyalahkan para korban atas insiden tersebut.

Empat pria, salah satunya sopir dinas pertanian, diduga menyamar sebagai polisi dan memperkosa dua gadis setelah memukuli anak laki-laki yang bersama mereka di pantai Benaulim pada Minggu.