Alasan Agama dan Kaitkan Dengan Berhala, Negara Ini Larang Manekin Mirip Manusia Dipajang

Riki Ariyanto 23 Aug 2021, 22:00
Alasan Agama dan Kaitkan Dengan Berhala, Negara Ini Larang Manekin Mirip Manusia Dipajang (foto/int)
Alasan Agama dan Kaitkan Dengan Berhala, Negara Ini Larang Manekin Mirip Manusia Dipajang (foto/int)

RIAU24.COM - Ternyata ada negara yang terdapat larangan penggunaan manekin untuk memajang pakaian. Di Kano, negara bagian dengan penduduk mayoritas muslim di Nigeria, Satuan kepolisian syariah di sana akan memerintahkan supaya toko-toko hanya memakai manekin tanpa kepala.

Seperti dilansir dari Okezone, pemakaian manekin denhan kepala mirip manusia itu dilarang. "Islam tidak menyukai pemujaan terhadap berhala. Dengan kepala yang terlihat mirip dengan wujud manusia," sebut Haruna Ibn-Sina komandan polisi Syariah yang dikenal sebagai hisbah, kepada BBC.

Ibn-Sina meminta supaya manekin tanpa kepala itu selalu dalam posisi tertutup sebab dianggap mempertontonkan "bentuk payudara, bentuk bokong, yang bertentangan dengan ajaran Syariah (hukum Islam)".

Kano termasuk satu dari 12 negara bagian di utara berpenduduk mayoritas Islam yang menerapkan hukum Islam. Sistem hukum yang hanya berlaku bagi kaum Muslim.

 

Namun dalam kenyataannya, kaum non-Muslim berada di bawah tekanan aturan hisbah, termasuk aturan tentang manekin tanpa kepala.

 

"Kami menerima banyak panggilan dan pesan dari mereka yang menyatakan tidak setuju dengan aturan ini," kata Moses Ajebo di Kota Kano, dalam program radio terbesar kedua di Nigeria.

Pemilik toko, Chinedu Anya menyebut pemajangan pakaian dengan manekin tak berkepala akan mengurangi daya tarik dari orang-orang yang berlalu-lalang, dan berdampak terhadap bisnisnya.


Ibn-Sina dan para petugasnya, yang jumlahnya ribuan, terdiri dari laki-laki dan perempuan, belum melakukan blusukan dari toko ke toko untuk mensosialisasikan aturan manekin tersebut.

Aturan ini kemudian juga menuai pro dan kontra. Ada segelintir anak muda Muslim yang meyakini interpretasi terhadap beberapa ajaran Islam seperti manekin, ialah salah.

 

"Islam melarang pemujaan terhadap berhala, tetapi hadis (ajaran Nabi Muhammad) menjelaskan bahwa Allah melihat itu dari niatnya. Kecuali Anda rukuk ke arah manekin. Jadi, itu tidak dapat dilihat sebagai sebuah dosa," sebut seorang ulama Muslim yang tak mau disebutkan namanya.

 

Namun banyak ulama Senior seperti Halliru Maraya dari Dewan Islam Nigeria, menyebut posisi hisbah soal manekin itu sudah benar sebagaimana "Islam menentang patung bentuk manusia, apa pun namanya"

 

Sementara, pengumuman di Kano adalah yang pertama di Nigeria, terdapat upaya di negara-negara berpenduduk mayoritas Muslim lainnya untuk membantasi pemakaian manekin.