Tak Bermoral dan Beretika, Wanita Ini Mau Lahiran Malah Kena Pelecehan Verbal dari Nakes di Puskesmas, Netizen: Bukan Rahasia Umum Lagi

Rizka 5 Oct 2021, 10:31
Google
Google

RIAU24.COM -  Sebuah kejadian kurang menyenangkan dialami wanita saat hendak melahirkan di sebuah Puskesmas di Jakarta.

Kejadian itu diceritakan lewat sebuah video yang diunggah oleh sebuah akun Tiktok. Video ini viral setelah dibagikan ulang oleh akun-akun Instagram dan Twitter. Salah satunya ialah akun Instagram @rumpii_asiik.

Wanita pengunggah video itu bercerita bahwa saudaranya yang sedang hamil 9 bulan pergi ke puskesmas untuk periksa menjelang lahiran.

Sayangnya, ketika sampai di puskesmas ia justru diperlakukan kurang sopan oleh para nakes. Mereka menyampaikan kata-kata yang tidak pantas disampaikan ke pasien.

"Ada beberapa bidan di situ, sekitar 3-5 orang semuanya tidak bermoral dan beretika, dan yang membiuat saya sangat marah adalah ketika mereka mengecek pembukaan bumil lalu mengatakan 'keputihannya banyak banget'," tulis wanita tersebut dalam video yang diunggah.

"Lalu salah satu dari bidan tersebut ada yang menjawab 'IH JORSE' what?! Pantaskah seorang tenaga medis berbicara seperti ini?" lanjut wanita tersebut.

Ibu hamil tersebut seolah-olah dicap negatif oleh para bidan karena datang sendirian tanpa didampingi suami.

"Karena saudara saya sendiri, lalu langsung seperti di-judge kalau dia bukan wanita baik-baik," tulisnya.

"Bidan tersebut bisa-bisanya menyerang saudara saya yang sedang mules-mules dan nangis-nangis merintih kesakitan dengan pertanyaan 'Sudah berhubungan sama berapa cowok bu?', PANTASKAH?" lanjutnya.

Wanita tersebut mengaku memiliki sepotong video sebagai bukti. Ia bercerita tak bisa merekam lebih lama karena sempat diancam oleh satpam soal Undang-undang. Ia pu memohon dukungan dari warganet untuk melaporkan kasus ini.

Melihat video tersebut, para warganet lantas menuliskan beragam komentar. Sebagian besar dari mereka mengaku kesal dan marah dengan sikap para nakes tersebut.

“Usut sampai tuntas! Gak perlu ada kata maaf di atas materai!,” tulis @cbf.proj***

“Aku sih males kalau periksa ke puskesmas. Mrk kaya sok pinter dan nganggep kita orang miskin yg sanggupnya cuma ke puskesmas. Pernah cuma mau cek lab, udh disinisin di ruang KIA, begitu tau, oh mbaknya tiap bulan periksanya ke dokter spesialis ya, baru mereka beda perlakuannya,” tulis @e_craftn***

Bidan sekarang yang muda muda sudah bukan jadi rahasia umum lagi kalau mereka cuma rame rame sekolah bidan buat ndapetin seragam.. maaf bukan menyamaratakan semua.. tapi pengalaman dimana mana.. sampai bidan senior pun yg mau pensiun pada ngomong seperti itu Lah mba skarang bidan yg muda muda pada suka seenaknya.. makanya kebanyakan bidan senior banyak dipertahankan karena attitude dan kinerja mereka jauh lebih bagus drpd generasi yg sekarang,” tulis @dewi_anit***