Mengerikan, Pasangan Lansia Di Pahang Diretas Sampai Mati Oleh Putra Kandungnya Menggunakan Parang Setelah Berdebat Soal Agama

Devi 6 Oct 2021, 15:53
Foto : WorldofBuzz
Foto : WorldofBuzz

RIAU24.COM - Sepasang suami istri lanjut usia diyakini dibunuh oleh putranya menggunakan parang di sebuah rumah di Kampung Kemahang Hulu, Benta, Pahang pada 4 Oktober.

Seperti dilansir dari BERNAMA, Wakil Kapolsek Pahang, Datuk Mod Yusri Hassan Basri mengatakan, peristiwa itu terjadi pada pukul 22.30 WIB di mana tersangka berusia 31 tahun itu diyakini sedang melakukan percakapan dengan orang tuanya (berusia 68 dan 64 tahun).

Menurut Utusan Malaysia, Inspektur Azli Mohd mengatakan sebelumnya mereka terlibat pembicaraan itu tentang hal-hal yang berkaitan dengan agama dan ketuhanan. Sebelum kejadian, ibu tersangka, seorang pensiunan, masuk ke kamar sambil meninggalkan tersangka bersama ayahnya yang merupakan satpam.

"Tersangka kemudian melihat mata ayahnya menjadi 'hitam' dan sepertinya ingin menyerangnya," Utusan Malaysia mengutip Inspektur Azli Mohd. Tersangka kemudian masuk ke sebuah ruangan dan muncul kembali memegang parang sebelum menikam dan menikam ayahnya di kepala dan bahu.

zxc2

“Mendengar suara ribut-ribut, ibu tersangka bergegas menolong suaminya, tetapi tersangka menyerang leher dan kepala,” kata Mohd Yusri seraya menambahkan bahwa wanita itu kemudian lari keluar rumah sebelum ambruk di dekat pagar rumah.

Tersangka kemudian meninggalkan rumah dalam keadaan berlumuran darah namun kemudian ditahan oleh warga desa sebelum diserahkan kepada pihak berwajib. Jenazah pasangan lansia itu dibawa ke Rumah Sakit Kuala Lipis untuk pemeriksaan post-mortem.

Mohd Yusri menambahkan bahwa tersangka dinyatakan positif menggunakan narkoba dan akan ditahan selama tujuh hari mulai hari ini untuk membantu penyelidikan berdasarkan Pasal 302 KUHP.