Pengalaman yang Sangat Menjijikkan, Pria Ini Kejatuhan Kotoran Manusia dari Pesawat saat Bersantai di Halaman Rumah

Rizka 24 Oct 2021, 20:37
google
google

RIAU24.COM -  Masyarakat Inggris terkenal dengan obsesi mereka pada cuaca, tetapi seorang pria dari Berkshire, di sebelah barat kota London, punya alasan tersendiri untuk merasa gelisah tentang langit di atasnya.

Saat bersantai di pekarangan rumah, pria ini malah dihujani oleh kotoran manusia yang jatuh dari pesawat terbang.

Peristiwa itu terjadi pada pertengahan Juli, namun baru saja terungkap dalam pertemuan dewan kota.

Anggota dewan kota Karen Davies mengatakan kepada forum penerbangan The Royal Borough Of Windsor & Maidenhead bahwa ia dihubungi oleh seorang konstituen dan merasa "ngeri" ketika mendengar tentang insiden "menjijikkan" itu.

Ia menceritakan bagaimana "seluruh pekarangan, dan payung taman, dan ia sendiri semuanya dilumuri" dengan kotoran. 

"Saya tahu sejumlah insiden jatuhnya limbah beku dari pesawat terjadi setiap tahun," kata Davies, "tapi ini tidak beku dan seluruh pekarangan warga itu kehujanan dengan cara yang sangat tidak menyenangkan."

"Ia sedang berada di kebun saat itu terjadi, sungguh pengalaman yang sangat menjijikkan. Mudah-mudahan itu tidak terjadi lagi pada warga kami," imbuhnya.

Anggota dewan lainnya, John Bowden, menyebut peluang kejadian seperti itu "satu banding semiliar".

Ia menduga cuaca yang hangat menyebabkan limbah kotoran "keluar dalam bentuk yang lebih `cair`".

BBC Radio Berkshire berbicara dengan pengamat penerbangan Julian Bray tentang bagaimana kebocoran limbah seperti itu bisa terjadi.

"Pesawat modern memiliki toilet vakum, sehingga mereka cukup aman dan tersegel dengan cukup baik. Masalahnya adalah persimpangan vakum antara mekanisme toilet dan tangki penyimpanan," kata Bray.

"Tapi segelnya memang tidak 100 persen ketat karena harus ada sedikit ruang gerak, lantaran pesawat akan melalui berbagai level tekanan."

"Apa yang tampaknya terjadi di sini adalah bahwa ketika pesawat hendak mendarat, katakanlah ketika mencapai ketinggian enam ribu kaki (1.800 m), terjadi perubahan tekanan. Segel tersebut bocor; dan sayangnya pria yang sedang di pekarangan ini - beserta dua payungnya - dihujani oleh kotoran. "