Melirik Perpustakaan Daerah Kuansing, Sebagai Pusat Ilmu Pengetahuan dan Pembinaan Generasi Muda

Replizar 27 Oct 2021, 19:12
Gedung Perpustakaan dan Kearsipan Kuansing
Gedung Perpustakaan dan Kearsipan Kuansing

RIAU24.COM - Kabupaten Kuantan Singingi (Kuansing) Provinsi Riau, memiliki Gedung Perpustakaan dan Kearsipan yang sangat megah dan menjadi kebanggaan masyarakat. Gedung megah Perpustakaan dan Kearsipan Kuansing ini, dibangun di masa pemerintahan Bupati H. Mursini dan Wakil Bupati H. Halim.

Posisinya yang sangat strategis, berada di Jalan H. Abdul Rauf persis di depan Gedung Dharma Wanita dan Pendopo Rumah Dinas Bupati, atau di belakang Hotel Kuansing, dan juga dekat dengan Kampus Universitas Islam Kuantan Singingi (Uniks), yang berjarak sekitar 500 Meter.

Perpustakaan yang menjadi kebanggaan dan Icon bagi masyarakat Kuansing ini, merupakan jantungnya dunia pendidikan, yang diharapkan nantinya bisa mengembalikan Kuansing sebagai kota pendidikan di Riau. 

Dalam Kamus Besar Bahasa Indonesia (KBBI) disebutkan, perpustakaan dapat diartikan sebagai kumpulan informasi yang bersifat ilmu pengetahuan, hiburan, rekreasi, dan ibadah yang merupakan kebutuhan hakiki manusia. Oleh karena itu, perpustakaan modern telah didefinisikan kembali sebagai tempat untuk mengakses informasi dalam format apapun, apakah informasi itu disimpan dalam gedung perpustakaan ataupun tidak.

Perpustakaan modern ini, selain kumpulan buku tercetak, sebagian buku dan koleksinya ada dalam bentuk digital (dalam bentuk data yang bisa diakses lewat jaringan komputer). Perpustakaan merupakan upaya untuk memelihara, meningkatkan efisiensi dan efektifitas proses belajar-mengajar.

Oleh karena itu, perpustakaan yang terorganisasi secara baik dan sistematis, secara langsung atau pun tidak langsung, dapat memberikan kemudahan bagi proses belajar mengajar di sekolah tempat perpustakaan tersebut berada. 

Hal ini terkait dengan kemajuan bidang pendidikan dan dengan adanya perbaikan metode belajar-mengajar yang dirasakan tidak bisa dipisahkan dari masalah penyediaan fasilitas dan sarana pendidikan.

Koleksi buku di Perpustakaan dan Kearsipan Kuansing

Di perpustakaan ini terdapat berbagai macam informasi yang bisa didapatkan, sehingga bisa menggugah literasi masyarakat dalam segala kebutuhan ilmu pengetahuan bagi masyarakat, terutama generasi muda dan anak-anak sekolah. 

Sebab dalam perpustakaan, selain disediakan buku-buku, juga terdapat jaringan internet untuk bisa mengakses beragam informasi dan ilmu pengetahuan, yang dapat mempermudah pelajar, mahasiswa dan masyarakat untuk mencari bahan literatur.

Gedung perpustakaan dan kearsipan akan menjadi ilmu pengetahuan yang mampu mendorong inovasi dan kreativitas masyarakat, dan sekaligus dijadikan pusat pembinaan dan pengembangan potensi generasi muda dalam berbagai ilmu pengetahuan dan keterampilan.

Dengan dibangunnya perpustakaan oleh Pemerintah Daerah, harus bisa mendorong masyarakat untuk meningkatkan literasi (minat baca) bagi masyarakat. Karena perpustakaan merupakan jendela ilmu pengetahuan, dimana di dalam perpustakaan itu, terdapat berbagai buku yang menyimpan ilmu pengetahuan.

Kepala Dinas Perpustakaan dan Kearsipan Kuansing Marwan, S.Pd. MM

Keberadaan perpustakaan menjadi sangat penting, karena di dalamnya terdapat tumpukan ilmu yang bisa membuka cakrawala dunia bagi masyarakat. Apalagi, stok buku yang ada memenuhi semua sektor untuk kebutuhan masyarakat, mulai dari buku pertanian, peternakan, perikanan dan budidaya lainnya.

"Saya berharap, perpustakaan yang dibangun Pemerintah Daerah ini, bisa menjadi contoh dan tumbuhnya perpustakaan di desa maupun komunitas masyarakat," Ungkap Kepala Dinas Perpustakaan dan Kearsipan Kabupaten Kuantan Singingi Marwan, S.Pd. MM kepada Riau24 com.

Menurutnya, Gedung Perpustakaan dan Kearsipan Kuansing, merupakan salah satu yang terbaik di Provinsi Riau, yang menjadi kebanggaan bagi Kuansing. Hal ini disebabkan, Perpustakaan Daerah Kuansing menerapkan sistem layanan manual (manual library) dan sistem layanan digital (cyber library).

"Dalam upaya mendorong minat baca masyarakat Kuansing, kita akan menyediakan ruangan untuk pelayanan kursus Bahasa Inggris dan Komputer. Melalui pelayanan ini, tentunya masyarakat Kuansing akan datang ke perpustakaan," sebut dia.

Dijelaskannya, Pihaknya akan mendorong warga Kuansing untuk datang ke perpustakaan, yang pada akhirnya nanti akan tumbuh sendiri minat baca.

Selain memberikan pelayanan kursus Bahasa Inggeris dan kursus Komputer, beberapa ruangan di Gedung Pustaka akan dimanfaatkan untuk kegiatan seni dan keterampilan. Tujuannya sama yakni menjaring warga untuk datang ke perpustakaan. Nanti para seniman Kuansing bisa menggelar berbagai atraksi seni di Gedung Pustaka Kuansing.

Kadis Perpustakaan dan Kearsipan Kuansing Marwan, S.Pd Mengunjungi Pustaka H. Saidina Ali SMPN 6 Kuantan Mudik

Dijelaskan Marwan, Pihaknya juga akan memberikan kesempatan bagi sekolah di Kuansing untuk datang ke Perpustakaan Daerah Kuansing secara bergiliran. Para Siswa nantinya bisa memilih bacaan yang mereka sukai, baik melalui buku secara manual maupun melalui buku digital. " Langkah ini tentu saja untuk mendorong minat baca siswa,” Ujarnya.

Bahkan dalam rangka promosi dan sosialisasi serta untuk lebih memaksimalkan fungsi dan pemanfaatan gedung ini, juga telah direncanakan untuk kegiatan pendukung seperti memberikan kesempatan berkunjung kepada para siswa - siswi, dan mahasiswa - mahasiswi secara bergiliran ke perpustakaan (Ini dilakukan setelah Pandemi Covid19 berakhir).

Lalu, membuat dan melaksanakan acara seminar, Diskusi dengan pihak kampus dan Lembaga-lembaga pendidikan, untuk kemajuan Sumber Daya Manusia (SDM).

Juga membantu memfasilitasi pengembangan diri generasi muda dalam kegiatan pembinaan dan penampilan budaya lokal dan pelestariannya (Kerjasama dengan sekolah-sekolah).

Ditambahkannya, Gedung Perpustakaan dan Kearsipan Kuansing ini, memiliki bangunan berlantai empat yang dilengkapi Ruang Seminar, Ruang Panel, Ruang Tunggu, Ruang Cafetaria terbuka, Ruangan Kantor, Mushola dan sebagainya.

Saat ini, Katanya, Gedung Perpustakaan dan Kearsipan Kuansing ini, memiliki bangunan berlantai empat, yang terdiri dari yaitu lantai 1 sebagai Ruang Layanan Perpustakaan (Loket Peminjaman/ Pengembalian buku),

Selanjutnya lantai 2 sebagai Ruang IT/ Pustaka Digital, Ruang khusus tempat membaca/Diskusi. Ruang Data/ Server dan CCTV.

Kemudian lantai 3 sebagai Ruang Kadis, Sekretaris, Kabid, Kasubbag dan Kasi, dan Ruang Arsip (Khusus), serta Mushalla, Dan lantai 4 sebagai Auditorium (Ruang Seminar), dan Cafetaria/ Restoran.

" Jadi di setiap lantainya terdapat teras, lemari penitipan barang, ruang informasi dan sebagainya," Tuturnya. (Zar)****