RIAU24.COM - Seekor ular piton sepanjang 7 kaki menyelinap ke perahu layar di dekat Indian Key dan tidak ditemukan sampai kru berlabuh di sisi lain negara bagian. 

Menurut Departemen Kepolisian Pulau Marco, penemuan itu terjadi pada Jumat (12/11) di pancuran kapal setelah perahu berlabuh di Rose Marina di Pulau Marco.
zxc1
“Wanita penghuni kapal menemukan ular itu, saya percaya pada pancuran perahu, dan dia berhadapan dengan ular itu,” kata General Manager Rose Marina Dan High.

“Kami yakin ular piton berukuran 7 (kaki) itu merayap di atas kapal sekitar 20 mil selatan Rose Marina ketika kapal itu berlabuh tadi malam di dekat Indian Key (di tepi Everglades),” tulis marina di Facebook.
zxc2
“Polisi Pulau Marco merespons dan segera menangani reptil tersebut. ... Karena sangat berhati-hati, kapal itu dipindahkan dari marina.”

Polisi Pulau Marco memindahkan ular invasif itu ke dalam tahanan pengurus satwa liar setempat.

Ini adalah kali kedua seekor ular piton ditemukan di atas kapal di Florida. Pada Mei lalu, seekor ular piton dengan panjang 8 kaki ditangkap di sebuah kapal di Coral Gables.

Survei Geologi AS mengatakan tidak ada bukti ular piton berenang dari Everglades ke Keys. Tetapi mereka mampu melakukannya.

“Karena ular sanca secara teratur melarikan diri atau dilepaskan dari penangkaran, mungkin sulit untuk menentukan apakah ular yang ditemui di Keys tiba di sana dengan berenang dari daratan atau bekas hewan peliharaan di pulau itu,” kata USGS.