RIAU24.COM -  Presiden Turki, Recep Tayyip Erdogan berkomentar soal hubungan negaranya dengan Pemerintah Israel.

Erdogen mengaku siap dan terbuka untuk meningkatkan hubungan dengan Israel dikutip dari sindonews.com, Kamis, 9 Desember 2021.

Erdogen mau terbuka asalkan Israel terlebih dahulu menunjukkan rasa empatinya pada Palestina.

"Tetapi pada titik ini, Israel perlu lebih sensitif mengenai kebijakannya tentang Palestina. Perlu sensitif tentang Yerusalem dan Masjid al-Aqsa," ujarnya.

Erdogen menjamin, setelah Israel memperlihatkan rasa empatinya pada rakyat Palestina, mereka akan membuka hubungan kerja sama dengan negara Zionis tersebut.

"Segera setelah kami mendeteksi kepekaan, kami akan melakukan yang terbaik dan mengambil langkah (untuk hubungan yang lebih baik)," ujarnya.

Untuk diketahui, setelah Erdogen memimpin pemerintahaan, hubungan antara Turki-Israel memburuk.

Alasannya karena Turki kecewa dengan kebijakan yang diambil Israel terhadap Palestina.

Tak hanya itu, 9 aktifis asal Turki yang membawa bantuan kemanusiaan untuk Palestina tewas akibat serangan yang dilakukan tentara Israel.