Santri Disiram Air Comberan karena Diduga Tepergok Pacaran, Netizen: Kalau Ustadz Sama Ustadzah Diapain?

Rizka 10 Apr 2022, 15:50
Google
Google

RIAU24.COM -  Viral sebuah video memperlihatkan dua santri sedang dihukum dengan disiram air comberan.

Pasalnya, dua santri ini diduga telah ketahuan pacaran di pondok pesantren sehingga membuat mereka harus menerima hukuman.

Video yang memperlihatkan dua santri disiram comberan itu dibagikan oleh akun Instagram video_medsos, Sabtu (9/4).

"Anak santri pasti paham nih," tulis keterangan unggahan.

Dalam video, terlihat santri perempuan dan santri laki-laki yang berjongkok bersebelahan di halaman pondok pesantren. Mereka berjongkok di samping sebuah ember besar berwarna biru. Dua santri itu juga terlihat menunduk.

Di halaman pondok pesantren itu juga terlihat ada seorang pria yang diduga merupakan salah satu pengurus pondok pesantren tersebut.

Tidak lama kemudian, dua santri ini diguyur dengan air comberan berwarna hitam pekat dari ember besar berwarna biru itu.

Air comberan itu disiram oleh seorang pria dari sebuah ember berwarna hitam. Saat itu, santri perempuan yang berjongkok harus menerima hukuman disiram dengan air comberan.

Cairan berwarna hitam pekat itu langsung mengguyur tubuhnya. Ia juga terlihat menunduk saat dihukum dengan disiram air comberan.

Tidak lama kemudian, pria yang merupakan pengurus pondok itu kembali mengambil air dan menyiramkannya ke arah santri laki-laki.

Peristiwa itu juga disaksikan oleh santri-santri lain yang berada di pinggir halaman. Selain itu, dalam video juga memperlihatkan ada beberapa santri yang berjongkok di sisi lain.

Tampaknya, mereka juga harus menunggu giliran untuk menerima hukuman disiram air comberan lantaran ketahuan berpacaran.

Momen para santri yang dihukum disiram air comberan itu lantas menuai beragam tanggapan warganet.

“Kalo Santri disiram Kalo Ustadz sama Ustadzah diapain?,” ungkap @hariyono.s***

“Bagus untuk mendidik, tapi tidak bagus untuk harga diri.. tidak semua aturan ponpes bagus untuk membangun karakter atau Adab siswa/siswi.. begitu hanya menjatuhkan mental manusia.. karena menghukum santri lebih baik dengan cara nasehat atau kafaroh.. bukan seperti itu..,” ungkap @riza.algians***

“Sdra sy mah dibotakkn krn ktauan pacaran,” ungkap @nenk6***