RIAU24.COM -  Belakangan beredar berita hangat terkait penangkapan Putra Siregar dan Rico Valentino oleh pihak kepolisian. Penangkapan tersebut dilakukan karena adanya dugaan pengeroyokan yang dilakukan oleh Putra Siregar dan Rico Valentino.

Kabar yang terendus adalah pengeroyokan tersebut terjadi lantaran ulah dari seorang wanita rekan dari Rico Valentino.

Sepanjang kasus itu belum ditemukan siapa sosok wanita tersebut yang kemudian muncul nama Chandrika Chika sebagai sosok wanita saat bersama Putra Siregar dan Rico Valentino.

Terbaru, kerabat Putra Siregar sekaligus seleb TikTok asal Batam, Yusi Fadila membenarkan rumor bahwa Chandrika Chika adalah penyebab awal Putra Siregar dan Rico Valentino terlibat perkelahian. Buntutnya, bos PS Store dan Pesinetron itu kini mendekam di tahanan Polres Jakarta Selatan.

"Kalau perempuan yang dimaksud C itu si Papi Chullo emang bener," ungkap Yusi Fadila dikutip dari TikTok @yusifadila, Selasa (19/4).

Chandrika Chika disebut sebagai penyebab awal mula keributan antara Rico Valentino dan Nur Alamsyah (korban). Kemudian, Putra Siregar berusaha melerai perkelahian itu.

"Tapi lebih tepatnya bukan bang Put yang belain si C, tapi lebih ke Rico yang belain si C, terus karena berantem dan si Rico juga udah luka-luka akhirnya bang Put belain si Rico," bebernya.

Selebihnya, terkait rumor Chandrika Chika dibawa ke kamar hingga menangis, Yusi Fadila tak mengetahuinya. Hanya saja, ia heran karena di mana ada perempuan tersebut, orang biasanya akan kerepotan.

"Tapi kalau masalah si C digondol ke kamar itu aku kurang tahu ya, cuman aku heran sama anak itu. Keknya di mana ada dia itu selalu orang ke bawa susah gitu, nggak ngerti aku," katanya.

Beberapa hari lalu, Yusi Fadila juga mengunggah video dari kamera pengawas atau CCTV di kafe di kawasan Senopati, lokasi kejadian dugaan pengeroyokan yang melibatkan Putra Siregar. Di video itu terlihat, Putra Siregar yang bertopi berusaha menengahi perkelahian antara Rico dan Nuralamsyah.

Sementara itu Chandrika Chika, seleb TikTok yang berada di naungan manajemen RANS Entertainment hingga kini tak memberikan respons apapun terkait kejadian ini.