Inilah 6 Alasan Mengapa Seseorang Bisa Mengalami Kenaikan Berat Badan yang Tak Terduga

Devi 25 Jun 2022, 10:05
Foto : IndiaTimes
Foto : IndiaTimes

RIAU24.COM - Apakah Anda mengalami kenaikan berat badan setiap hari? Diet sehat dan olahraga teratur adalah dua faktor utama yang dapat memengaruhi berat badan Anda. 

Selain kedua hal tersebut, masih banyak lagi penyebab kenaikan berat badan lainnya. Anda mungkin tidak menyadari bahwa ada beberapa faktor tersembunyi yang dapat berkontribusi pada penambahan berat badan. 

Siapa pun yang mengalami kenaikan berat badan yang tiba-tiba dan tidak dapat dijelaskan harus berkonsultasi dengan dokter mereka untuk mengidentifikasi penyebab yang mendasarinya dan membuat rencana perawatan. 

Kenaikan berat badan dan fluktuasi dapat terjadi karena berbagai penyebab. Jadi, mari kita lihat beberapa alasan umum di balik kenaikan berat badan Anda. 

Stres
Saat ini, stres cukup umum dialami oleh banyak orang. Tekanan kerja, tenggat waktu, rutinitas yang ketat, dan berbagai faktor lain semuanya dapat berkontribusi terhadap stres. Stres mengubah kadar hormon, yang dapat berkontribusi pada penambahan berat badan. 

Insomnia
Perubahan pola tidur dapat berdampak pada kebiasaan makan dan suasana hati, yang menyebabkan makan berlebihan. Individu yang kurang tidur mengkonsumsi lebih banyak karbohidrat daripada yang diperlukan untuk memenuhi kebutuhan energi mereka, yang mengakibatkan penambahan berat badan. 

Obat
Beberapa obat dapat menyebabkan penambahan berat badan. Beberapa obat, seperti antidepresan, steroid, dan pil KB, dapat menyebabkan penambahan berat badan sebagai efek samping. Akibatnya, Anda tidak boleh membuat perubahan apa pun pada obat Anda tanpa berkonsultasi terlebih dahulu dengan dokter Anda.

Tiroid
Hipotiroidisme terjadi ketika kelenjar tiroid Anda tidak menghasilkan cukup hormon tiroid, yang memainkan peran penting dalam mengatur metabolisme Anda.

Menopause atau PCOS
Wanita usia reproduksi yang memiliki PCOS mengalami kelainan hormonal. Ini bisa mengakibatkan kenaikan berat badan dan membuat penurunan berat badan menjadi sulit. Sebaliknya, lebih sedikit estrogen selama menopause dapat menyebabkan perut Anda bertambah gemuk.

Binge Eating Disorder (BED)
BED dibedakan dari gangguan makan lainnya dengan episode berulang dari makan berlebihan yang tidak terkendali yang dapat mengakibatkan berbagai masalah kesehatan, termasuk penambahan berat badan.